JLEEBB!!!
Pria tersebut berhasil menjalankan aksinya. Pisaunya berhasil menembus perut seseorang dan hal itu membuat darah bercucuran ke tanah.
.
.
.
.
.
.
.
"Akh!" pekik Kiky sambil memegang perutnya yang mengeluarkan banyak darah dan hampir terjatuh ke tanah.Ya orang yang terkena tusukan adalah Kiky. Beruntung ia datang tepat saat pria tersebut hendak menusuk Seokjin. Sedangkan Seokjin? Ia berhasil dilindungi.
"Yak neoneun gwaenchanha?" tanya Seokjin khawatir sambil menepuk pelan pipi Kiky yang mulai terkulai lemah.
Saat ini Kiky terkulai di atas tanah dengan kepala yang ditahan oleh lengan Seokjin.
Sesaat setelah pria tadi mencabut pisau dari perutnya darah mulai merembes keluar dan ia mulai merasakan sakit luar biasa sehingga kakinya tidak bisa menahan beban dari tubuhnya.
"APA YANG KAMU LAKUKAN!?" teriak salah satu pengawal yang terlihat berusaha mengamankan pria penusuk tadi dan segera mengamankannya.
"Yak neoneun gwaenchanha?!" panik Seokjin sekali lagi saat melihat Kiky yang mulai kehilangan kesadarannya karena banyaknya darah yang keluar.
Sementara Seokjin terlihat sangat khawatir melihatnya. Ia mencoba menekan luka di perut Kiky agar darah tidak keluar terlalu banyak. "Yak buka matamu!" perintah Seokjin sambil terus menekan perut Kiky.
"YAK KALIAN SEMUA CEPAT TOLONG GADIS INI!!" teriak Seokjin panik pada semua orang yang ada disana.
Tak lama kemudian salah satu staff berjalan menghampiri Kiky dan Seokjin sambil membawa sebuah handuk di tangannya dan mencoba mengambil alih menahan darah agar tidak keluar lebih banyak lagi dari tubuh Kiky.
Seokjin tertegun di samping staff yang berusaha menutup luka Kiky. Melihat begitu banyaknya darah yang keluar dari perut Kiky membuatnya takut.
"CEPAT BAWA GADIS INI KE RUMAH SAKIT!!!" teriak Seokjin kepada siapa saja karena ia sudah terlewat panik melihat keadaan Kiky yang sudah tak sadarkan diri dengan darah yang membasahi bajunya.
"Hyung." panggil Jungkook sangat lirih. Ia dan member lainnya sangat terkejut dengan apa yang baru saja mereka lihat.
Merasa ada yang memanggilnya Seokjin mengalihkan pandangannya dari Kiky dan melihat Jungkook yang sudah berada di sampingnya dengan mata yang sudah basah karena air mata.
"Hyung tenang saja. Gadis ini pasti akan baik-baik saja." tutur Jungkook mencoba menenangkan Seokjin dan juga dirinya sendiri.
Karena bagaimanapun hal seperti ini tak pernah ada di pikiran mereka.
Seokjin menatap Jungkook dengan air mata yang sudah mengalir di atas pipi mulusnya, persetan kalau nantinya akan ada artikel atau berita tentang ia yang sedang menangis karena ia tidak bisa mengontrol dirinya dalam situasi seperti saat ini.
Jungkook dan member lain yang berdiri tak jauh dari Seokjin pun dibuat kaget karena tidak biasanya hyung tertuanya menangis seperti ini. Dan tanpa berkata apa-apa Seokjin kembali menatap gadis yang sudah tak sadarkan diri di pangkuannya.
.
.
.
.Tak lama kemudian beberapa staff lain datang menghampiri mereka dan meminta member BTS untuk segera masuk ke dalam gedung konser untuk mengamankan mereka. Sedangkan pria yang menusuk Kiky sudah diamankan oleh polisi yang kebetulan juga menjadi keamanan disana sehingga dengan cepat membawa pria tersebut ke kantor polisi.
"Seokjin ssi sebaiknya kau dan yang lain segeralah masuk ke dalam." suruh sang manajer pada Seokjin yang masih setia menopang tubuh lemah Kiky.
![](https://img.wattpad.com/cover/258398132-288-kdd657f.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
DREAM COME TRUE
Fanficseorang yeoja yg bekerja sebagai pekerja pabrik yg mempunyai mimpi bertemu dengan idolnya. dan takdir membuat mimpi yeoja itu terkabul tp harus dengan melalui banyak sekali rintangan.