The Baby Surprise [ Tamat ] ✔

Part 29 : Can't get enough of you

Yong Hwa POV

"Shin, lihat apa yang kumiliki di sini..."

"Omo! Eun Jin! Dia manis sekali!"

Itu adalah foto lucu Eun Jin yang diambil di studio foto khusus bayi. Ibu dan ibu mertuaku mengambil kebebasan dan menjadikan putri kecilku sebagai model kecil. Pagi ini, Eun Jin bersenang-senang dengan kedua Halmoni-nya. Foto itu dikirimkan kepadaku beberapa waktu yang lalu. Aku merasa sangat bangga dan bahagia karena putri kecilku tumbuh secantik eomma-nya. Aku merasa sangat diberkati memiliki dia dalam hidup kami. Aku tidak sabar menunggu dia mengatakan 'Appa'.

"Dia terlihat seperti model. Sama persis denganku, bukan begitu Yong?"

Kami sedang mengemasi barang-barang kami untuk perjalanan kami ke Busan hari ini. Shin Hye dan aku telah saling menggoda selama beberapa waktu. Di sela-sela pengepakan barang, aku mencuri waktu untuk menciumnya. Sementara dia di tengah melipat pakaian kami, aku duduk di depan Shin Hye, memegangi wajahnya dan mencium bibirnya. Pada awalnya, dia memprotes dan dengan ringan memukul dadaku tetapi saat aku mencium bibir bawahnya, dia memelukku dan menempel di leherku. Kami berakhir di tempat tidur: aku di atas sementara Shin Hye terengah-engah di bawahku. Dia tersipu dan bibirnya yang seksi membuatku ingin lebih. Dadanya naik turun dengan cepat membuatku keras. Aku hampir bisa melihat belahan dadanya yang sempurna tapi dia menghentikan pikiranku. Aku membungkuk dan mencium Shin Hye lagi secara sensual, kali ini aku mulai dari dahinya, kelopak mata, pipi, dan berakhir di bibirnya yang manis dan menggoda. Shin Hye menanggapi dengan penuh semangat dalam ciumanku dan mengerang pelan. Aku perlahan kehilangan kendali. Aku merasa panas di sekujur tubuhku. Kami pun mengakhiri ciuman manis dengan senyum terpampang di bibir kami.

"Kau manis sekali, jagiya... Apa kau tahu aku bisa menciummu selama aku mau karena putri kecil kita tidak ada. Kita bisa membuatkan Yong Hwa kecil atau Shin Hye kecil untuknya."

"Kau tidak pernah puas, Jung Yong Hwa-sshi..."

"Wae? Aku adalah laki-laki normal. Kau tidak adil Ny. Shin Hye-sshi, kau mengatakan kepadaku bahwa kau ingin melakukannya dengan romantis tetapi kau membuatku gila."

"Membuatmu gila? Wae? Kau mengatakan sebelumnya bahwa kau akan merayuku dengan baik tetapi janjimu telah hilang. Jadi kau yang tidak adil."

"Aku tanpa sadar merayumu. Dan kau membuatku gila dengan mengatakan kau belum siap untuk itu. Percayalah, ciumanku hanya untukmu. Aku membuat sarapan hanya untukmu. Dan tubuhku... hanya untukmu."

"Yah! Kenapa kau mesum?"

"Ini salahmu... kau membuatku tergila-gila pada tubuhmu."

"Apa? Kau hanya mengejar tubuhku? Sayang sekali Jung Yong Hwa!"

"Pernahkah aku memberitahumu bahwa aku menyukaimu, Shin Hye-sshi? Aku tidak hanya mengincar tubuh seksimu. Aku suka paket lengkapnya. Selain itu, apa salahnya menyukaimu? Kau adalah istriku. Dan mari kita menjadi resmi di tempat tidur kita."

"YAH!!! Di mana Jung Yong Hwa yang tangguh, kasar, kejam dan tidak bisa dihancurkan yang dulu kukenal? Orang yang selalu mengabaikanku saat aku ada? Orang yang bahkan tidak peduli. Orang yang bahkan tidak tersenyum. Di mana dia? Aku harap dia tidak akan pernah kembali karena aku menyukai Jung Yong Hwa yang sekarang. Dia baik, manis, perhatian dan kekanak-kanakan."

"Aku jamin. Yong Hwa 'lama' sudah lama hilang. Yong Hwa baru ada di sini."

"Apakah kau yakin?"

"Sangat yakin."

"Terima kasih."

"Buktikan itu."

"Hah?"

"Jangan ucapkan terima kasih. Cium saja aku di bibir, Shin."