BLOODY MARY

15 (Irene Tudor)

Akhirnya aku update juga ke part yang selalu kurevisi puluhan kali ini
Semoga udah bener ya.. tapi masih sayang banget buat dipublikasi xD
Kyk ada yang aneh dan kurang, krn menyangkut pembongkaran karakter female lead kita tercinta xD
Sebenarnya ingin kutahan kebenarannya, tapi demi keberlangsungan part selanjutnya, jadi yah diungkapin sekarang
Tolong rate plot twist yg pertama ini xD
.
.
Warning: mohon maaf jika nanti mungkin ada kalimat-kalimat offensive dan kurang nyaman
.

Semua orang menjuluki Philip sebagai si jenius yang terbuang dan disia-siakan, yang pada akhirnya menemukan posisinya dan memiliki kehidupan yang bahagia, berjalan di atas jalan berbunga. Sebagai penyihir agung termuda yang pernah tertulis di sepanjang sejarah Kerajaan Huxien. Juga dapat bersanding dengan 'bunga kerajaan' terindah abad ini yang baru mekar beberapa tahun terakhir, Irene.

Semuanya bodoh. Termasuk objek yang dielu-elukan tersebut. Si bodoh.

Ada sebuah fakta yang nyata namun tersamarkan, yang akan terpendam bersama kematian Irene kelak. Fakta bahwa Irene yang diketahui sebagai jenius memang bukan hal baru. Tetapi ada tambahan dalam fakta tersebut. Yaitu standar kejeniusannya itu sendiri, yang jauh di atas si rendahan tak tahu diri tersebut.

Jika diibaratkan, Irene sekarang sedang terbang melayang di atas kepala Philip yang sedang berjalan di jalan berbunga.

Kecerdasan seluas samudera yang tidak dibiarkan orang luar menyelami lebih dalam. Sehingga hanya sedikit pujian yang didapatkan. Dan anggapan kalau kejeniusannya disebut-sebut bukan sesuatu yang alami, membuat mereka semua semakin meyakini kalau kelebihannya itu bukanlah hal yang patut dibanggakan. Semua telunjuk yang menuju ke arahnya meneriakkan kata jijik. Anak iblis, kata mereka.

Irene semakin merasa harus mengubur rapat-rapat sifat aslinya lebih dalam. Tidak boleh ketahuan.

Sedari dia mengerti makna tentang kehidupan, ibunya sudah menceritakan kisah-kisah bahagia beliau di masa lalu. Irene cukup bersyukur, pernah melihat satu orang yang bisa ia percayai di dunia yang kejam ini. Ibu yang jujur, tidak ada yang ditutupi darinya, termasuk cerita tentang ayah kandungnya.

Lelaki baik yang dianggap semua orang sebagai iblis karena kekuatan yang luar biasa yang mengalir di darah keluarganya turun-temurun. Ayahnya ternyata sangat luar biasa di atas rata-rata, dibandingkan dengan seorang Duke kepar*t yang bersembunyi di bawah atap sebuah rumah mewah.

Sampai di umur enam tahun, Irene sudah giat belajar banyak hal. Ia sudah paham mengenai fenomena apa saja yang terjadi di sekitarnya, seperti telah dikaruniai pikiran orang dewasa. Jadi, setelah mendapatkan penggalan cerita tentang ayahnya, ia semakin paham, ini adalah berkat dari darah iblis, atau monster apalah itu yang orang-orang terus gunjingkan, yang mengalir di dalam tubuhnya. Terima kasih banyak ayah dan leluhur, walau aku tak bisa menyayangi kalian, terima kasih sudah membuat saya tahu lebih awal, apa yang menyusahkan ibu dan saya.

Tetapi ia tidak bisa mendengar kisah-kisah mengagumkan tentang ayahnya lagi setelah di suatu hari, di jadwal Duke mengirim mata-mata ke kamar Nyonya Tudor. Dan akhir dari proses pengintaian tersebut adalah kemurkaan Duke, karena menerima kabar bahwa anak tirinya sudah tahu siapa ayahnya yang sebenarnya. Dan semuanya berujung ke kemalangan tanpa akhir sampai pada hari ini.

Mulai dengan melihat ibunya terbujur sakit, lampiasan amarah tiada ujung dari Duke Tudor, kemusnahan keluarga dari pihak ibunya yang baru-baru waktu itu terjadi.

Bagi anak dengan kapasitas otak di atas rata-rata sepertinya, ini sudah cukup untuk menentukan suatu tujuan hidup.

Balas dendam.