Wendy sikentang 🍓 Taehyung ♡ Wendy

Kentang 1

.
.
.
Wendy Ayudita anak kelas sebelas yang dengan memalukan tiba-tiba terkenal dengan sebutan Wendy sikentang.

Awalnya sih sepele. Hari itu Wendy berangkat sekolah dengan membawa sekantong plastik kentang, niatnya sih untuk dibawa pulang karena tadi kentang-kentang itu dijual murah oleh pedangannya dijalan menuju sekolah. Wendy yang melihat harga murah dari kentang itu tergoda, akhirnya dia membelinya sekilo dan dibawanya kesekolah.

Tapi, saat dikoridor kantong plastik itu bocor sampai sobek dan membuat kentang-kentang Wendy berjatuhan dan menggelinding tak tentu arah. Tentu saja koridor pagi hari selalu ramai oleh siswa siswi yang berdatangan, dan kejadian itu jadi bahan lelucon sampai terdengar keseantero sekolah.

Wendy sikentang. Iya cuman karena Wendy yang heboh sendiri mungutin kentangnya dia jadi bahan lelucon dari mulai adik kelas, kaka kelas, bahkan teman seangkatan.

Untung Wendy punya mental baja, jadi semua itu tidak membuat dia gencar apalagi sampai menunduk takut.

"Pagi kentang"

Nah ini nih, salah satu biang kerok yang membuat lelucon Wendy sikentang menyebar dengan luas.

Nama dia Taehyung Kaysar, seangkatan dengan Wendy, dia ini biangnya masalah tapi jadi bintang famous disekolah karena tampang dia yang diatas rata-rata.

"Mana temen-temennya gak dibawa lagi?"

Tubuh dia tinggi tegap, kulit dia kayak madu-manis, rambut dia hitam legam, juga mata yang bersinar bagai kristal.

"Minggir, jangan ngehalangin jalan"

Oh iya, Taehyung Kaysar ini bisa dibilang ketua geng dari dua orang yang kini berdiri ngalangin jalan juga buat naik tangga kelantai dua dimana kelas Wendy berada.

"Makin diliat, Lo makin mirip sama kentang"

Wendy puter bola mata.

Dia tau, kulit dia gak seputih orang lain, dia juga gak punya wajah glowing, bahkan badan dia juga gak langsing tapi asal kalian tau Wendy itu bangga sama dirinya, dia bangga sama kulit agak sawo matangnya, dia bangga dengan wajahnya yang alami, dia juga bangga sama tubuhnya yang sedikit Chabi.

"Udah deh, jangan banyak bacok. Lo ngalangin jalan tukang sayur!"

Ucapan Wendy barusan disambut tawa oleh Jimin Levi juga Jungkook Demian temen satu gengnya Kaysar.

"Apa lo bilang? Tukang sayur?!"

"Iya! Kenapa? Lo budeg ya?"

Kaysar menggeram.

"Kalo lo bukan cewe, gue pites juga Lo jadi dua"

"Dih! Emangnya gue takut. Gue smackdown juga Lo pasti langsung K.O"

Kaysar sama Wendy itu lawan yang sempurna.

Dua-duanya sama-sama keras kepala.

"Dah ah, minggir!"

Wendy dorong tubuh Kaysar kesamping lalu berlari menaiki tangga kekelasnya.

"Kay, kayaknya Lo sama sikentang cocok deh. Sama-sama sambleng!"

Jimin Levi merangkul bahu Kaysar yang masih terbengong, ternyata sikentang kuat juga tenaganya sampai bisa buat badan dia terhuyung kayak tadi.

"Yuk, balik kekelas. Gangguin sikentangnya bisa dilanjut nanti pas istirahat"

Kini Jungkook Demian seret dua temennya buat balik kekelas sebelum bel bunyi dan mereka bakalan dapat masalah lainnya lagi.
.
.
.
"Wih ada si kentang"

Wendy nahan gerakan tangan dia yang lagi mau ngambil satu botol air mineral.

Barusan ada ade kelas yang manggilin dia dengan kata kentang.

Wendy tau, senioritas itu udah gak ada, tapi saling menghormati itu harus selalu dijunjung , disini Wendy usianya lebih tua satu tahun dari bocah gendeng yang malah cekikikan sambil natap remeh kearahnya.

"Sopan dikit Nyet!"

Wendy langsung putar kepala kala liat Kaysar dengan santai nonyor adek kelas yang gak sopan barusan.

"Gue tau, sikentang ini emang kocak. Tapi lo harus tau sopan santun! Gitu-gitu dia kaka kelas lo"

Siadek kelas itu cuman terdiam menunduk , pasti dia nyesel udah salah ngomong dan malah kini buat urusan sama Kaysar.

"Udah jangan digangguin dia, nangis nanti"

Wendy nyemperin berdiri diantara keduanya.

"Lain kali, panggilnya Kak Wendy ya, jangan ngikutin sioon ini. Masa depan kamu masih sangat cerah gak kayak dia udah suram!"

Kaysar senyum miring denger sindiran dari Wendy untuknya terus merhatiin tubuh mungil itu yang udah mulai jalan lagi mau keluar dari area kantin.

"Heh kentang, gak mau bilang makasih dulu kegue?"

Teriak Kaysar memenuhi seisi kantin yang tiba-tiba senyap.

Dengan jari tengah terangkat tinggi diudara, Wendy balik badan lalu senyum manis.

"Makasih Kaysar 🖕"

Kaysar tersenyum puas.

Itu baru balas budi yang keren.

"F*ck you kentang!"

Teriak Kaysar lagi dan tentu aja Wendy tidak hanya diam, dia balas berteriak tak kalah lantang.

"F*ck you!!"
.
.
.