1

1.4K 99 6
                                    

         Di pagi yang cerah wendy bersemangat untuk menuju ke kampusnya karena hari ini mark bertanding basket wendy harus menyemangati orang yang ia sukai itu

"Mau ada ape nih?? Kok semangat banget kayanya" ledek ayah wendy

"Hari ini mark tanding basket yah, aku harus semangatin dia" wendy tersenyum simpul pada ayahnya

"Kak kakak sama kak mark itu hubungan nya apa si?? Kalian kaya pacaran tapi pas gue tanya in ke kak mark kalian gak pacaran" heran putri

"Kepo!! Udah ah bun yah aku berangkat, sarapannya di bekel aja yah soalnya takut telat" wendy berpamitan pada kedua orang tuanya

"Iya nak, hati-hati" ucap bunda wendy

"Anak jaman sekarang emang aneh-aneh yah bun" ayah Wendy menggelengkan kepalanya

"Iya yah, beda banget sama kita dulu"  balas bunda wendy

     Wendy pergi ke kampusnya menggunakan motor, jalanan hari ini sangat padat dan membuat wendy memutuskan menggunakan jalan pintas karena ia tak mau telat namun karena ini pertama kalinya wendy memotong jalan ia malah nyasar ke perumahan yang isi nya rumah-rumah sangat besar

"Duh kayanya gue nyasar deh!! Gimana dong mana udah siang lagi pasti telat ini mah!" Gerutu wendy

    Wendy melihat ada seorang anak lelaki terjatuh dari sepeda nya. Wendy pun segera mendekatinya dan menolong anak kecil itu. Saat hendak membatu anak kecil itu bangun tiba-tiba pria tampan keluar dari salah satu rumah itu dan melemparkam sepatunya ke arah wendy

"Punculik!!!!" Teriak pria itu

"Lah kok gue disangka penculik??! Gue kan cuma mau bantuin" batin wendy

    Pria itu menarik anak lelaki itu agar menjauh dari wendy yang sebenarnya hanya mau membantu nya

"Maaf pak saya cuma mau bantu anak bapak tadi jatuh dari sepeda" ujar wendy

"Winwin! Kamu jatoh dari sepeda?? Bukannya ayah udah bilang hati-hati!!" Pria itu tampak kesal

"Enggak ayah, kakak ini yang bikin aku jatuh, dia nyetir motor nya gak bener" anak itu memfitnah wendy

"Enggak pak apa yang anak bapak bilang bohong saya gak pernah buat dia jatoh, pas saya sampe sini dia udah jatoh" jelas wendy

"Menurut anda saya akan percaya sama anda?? Kalo sampe anak saya kenapa-kenapa saya akan tuntut kamu ke polisi" ancam pria itu

"Tapi pak saya gak salah!! Anak bapak bohong" ucap wendy

"Ada apa ini?!!" Seoramg wanita paruh baya keluar dari rumah pria tadi

"Ini oma, cewe ini bikin winwin jatoh gini" jawab Chanyeol

"Enggak nek, saya pas sampe sini anak ini udah jatoh kok" ucap Wendy

"Maksud anda anak saya bohong?!! Anda jangan main-main sama saya!" Bentak pria itu

"Tuan park!! Jaga sikap kamu!!" Bentak wanita tua itu

"Maaf oma" pria itu menduduk tak berani untuk menatap mata wanita tua itu

"Winwin!! Apa bener kamu jatoh sama kakak ini?? Uyut oma pengen kamu jujur!!" Tanya wanita tua itu tegas

"Ee...enggak uyut oma, winwin jatuh sepeda sendiri, winwin takut dimarin ayah" anak lelaki itu menunduk karena takut

"Nah mr.park kamu dengar anak kamu??! Minta maaf kamu sama perempuan ini!!" Nenek tua itu memukul punggung Chanyeol

"Saya minta maaf" pria itu membungkuk dan meminta maaf pada wendy

"Iya gapapa, lain kali jangan asal tuduh aja yah pak, dan adek juga jangan jadiin orang lain kambing hitam cuma karena kamu gak mau kena marah" wendy melihat jam yang ada di tangannya     "ya ampun!! Fix gue telat nih" panik wendy

Mabok Duren | WENYEOL | Wendy + Chanyeol (END)✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang