14

394 59 9
                                    

“Dewasa itu adalah ketika
Kamu merasakan sakit hati dan lelah yang luar biasa
TETAPI
Kamu tetap tersenyum seakan-akan kamu adalah wanita yang paling bahagia di dunia”

___________________________________

      Untuk kesekian kalinya Chanyeol pulang larut malam dan melewatkan makan malam bersama dengan keluarganya dan untuk kesekian kali juga wendy terus menunggu Chanyeol

"Chanyeol kamu udah pulang, aku yakin kamu pasti laper, aku udah siapin makanan hmm... Tapi kayanyanudah dingin biar aku angetin dulu?" Tanya wendy

"Diam!!!" Bentak Chanyeol

"Kamu gak suka makanan yang diangetin? Yaudah kalo gitu aku buatin lagi aja, kamu mau makan apa??" Tanya wendy lagi

"Saya bilang diem! Ya... Diem!!" Bentak Chanyeol

    Wendy sangat terkejut dengan perilaku Chanyeol yang selalu berubah-ubah seperti ini, tercium bau alkohol yang menyengat dari badan dan juga mulutnya

"Kamu minum yah?? Yaampun pantes aja, aku bawain susu, katanya susu bisa sedikit mengurangi mabuk" wendy membawkan susu untuk Chanyeol namun Chanyeol mengangkisnya dan membuat gelasnya pecah

    Wendy pun segera membersihkan pecahan gelas yang pecah itu, dan melap lantainya. Sedangkan Chanyeol jatuh ke atas sofa dan mulai meracau tidak jelas. Karena takut membangunkan orang rumah wendy pun membantu Chanyeol untuk berjalan menuju ke kamarnya. Saat hendak masuk kamar tiba-tiba Chanyeol meracau

"Wendy lo itu terlalu bego!!" Chanyeol menyetuh sambil sedikit mendorong kepala wendy dengan jarinya

    Namun wendy tak menggubris nya dia beranggapan Chanyeol seperti ini karena dia mabuk, wendy mebawanya ke kamar dan Chanyeol pun ambruk di atas kasur saat wendy berusaha melepaskan sepatu Chanyeol, Chanyeol pun meracau lagi

"Wendy!! Sadar!! Lo itu cuma alat!! Alat!! Hahaha! Gue cuma memperalat lo!! Setelah Oma mati! Gue bakal tinggalin lo!! Dan gue bakal hidup bahagia sama mawar! Dan gue gak pernah sedikitpun peduli sama lo ataupun bayi lo itu!!" Racau Chanyeol

     Mendengar perkataan Chanyeol benar-benar membuatnya hancur, wendy merasa semua perjuangannnya selama ini tak ada gunanya. Air mata mulai membasahi pipi nya, ia tak pernah menyangka hidupnya akan seperti ini

"Bun...hiks...bunda...wendy pengen pulang...wendy gak mau disini..." Tangis wendy

    Wendy terus menangis, ia bingung apa yang harus ia lakukan, apa ia harus pergi dari rumah ini atau dia harus bertahan??

"Oma bakal mati!!! Dan gue bakal tinggalin lo!! Sebentar lagi!! Sebentar lagi!!" Racau Chanyeol lagi

    Wendy pun tersadar, dari mana Chanyeol tau kematian seseorang?? Apa dia akan membunuh oma?? Apa semua karena harta dan tahta?? Wendy terus berfikir dan ia memutuskan untuk tetap di rumah itu karena ia tak mau oma celaka karena cucunya sendiri, dia tak akan membiarkan siapapun melukai oma karena selama ini cuma oma yang baik pada wendy dari awal mereka bertemu, dia harus melindungi oma apapun taruhannya

*****
     Pagi pun tiba Chanyeol bangun dan kepala terasa sangat pusing, wendy datang dan memberikan minuman pereda mabuk

Mabok Duren | WENYEOL | Wendy + Chanyeol (END)✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang