chap 2

5 1 0
                                        

Dok dok dok

"Raaa yura..." panggil elang

"Iya iya bentar" jawab yura dalam kamarnya

Yura membuka pintu kamarnya dan elang langsung menyelonong masuk ke kamar yura dan duduk di tepi kasur yura dan melihat sekeliling kamar yura

Yura membuka pintu kamarnya dan elang langsung menyelonong masuk ke kamar yura dan duduk di tepi kasur yura dan melihat sekeliling kamar yura

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Tumben rapih kamar lu ra" ucap elang

"Dih, kamar gua mah emang rapi terus. Emangnya kamar luuu. Di bawah kasur apalagi. Heu, banyak kecoa, sampah, tisu, kertas" jawab yura yang duduk di meja belajarnya

"Ngapain sih lu ra, masih pagi oge. Sok sibuk amat" tanya elang yang menyampiri tiara

"Kepooo" jawab yura

Elang langsung mengambil laptop yura dan melihat isinya

"Kenopsia... Suasana mengerikan dan menyedihkan di tempat yang biasanya ramai dikunjungi orang, tapi sekarang ditinggalkan dan sepi. Masih aja lu baca kek ginian ra..." ucap elang yang membawa laptop yura dan duduk di atas kasur yura

"Ish, sini balikin.... gua lagi baca taooo" kesal yura dan menarik laptopnya tapi ditahan oleh elang

"Bentar bentar" ucap elang

"Rück...kehrun...ruhe.... Perasaan seperti 'kembali ke rumah' setelah perjalanan yang sangat panjang, yang kemudian bisa segera memudar tanpa disadari dan mulai mengentengkan semuanya lagi. Nahhh ini nii..." lanjut elang

"Apaan ?" Tanya yura

"Ini yang gua rasain kalo gua abis pulkam terus ketemu lu" jawab elang

"Heuuu" ucap yura dan mengambil laptopnya kembali

"Oh iyaaa" teriak elang

"Apaan sih lang, kaget gua anjirr" kaget yura

"Tapi lu janji yaaa jangan kek gimana gimana" ucap elang yang menatap mata yura dan memegang kedua lengan yura

"Apaan sih. Gajelas banget siyah lu" ucap yura

"Ish, janji duluuu" rengek elang

"Iya iya janjiiii. Apaan ?" Tanya yura

"Huftt..." hela elang

"Kenan balik ke bogor ra and dia minta tolong sama gua buat bilang ke lu, dia mau ketemuan sama lu di cafe biasa jam 3 sore" ucap elang

"Liberosis" jawab yura dan melepaskan tangan elang dari lengannya

"Apaan tuh ?" Tanya elang

"Keinginan untuk tidak peduli oleh suatu hal" jawab yura dan kembali membaca laptopnya

"Ra... mendingan lu temuin dia sebentar aja" pikir elang

"Ngga sama sekali" jawab yura

"Come on ra.... dia mohon mohon sama gua.... ngga enak juga gua nya sama dia nanti" mohon elang

looking for true loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang