Time travel of a war general

16

Pagi ini aula makan kekaisaran li nampak sunyi mungkin karna orang yang biasanya membuat keributan tidak ada

Semua orang nampak menikmati makanan mereka dalam diam saat zhilin menolehkan kepalanya dia dapat melihat sebuah seringai yang ditujukan padanya dari bibir selir xia murong

"apa kau pikir rencanah bodohmu itu akan berhasil selir jalang liat aja siapa yang akan tiada setelah ini" batinya

Saat semua sedang asik menikmati sarapan mereka, tiba-tiba pangeran xiauhui merasakan sebuah tangan yang mencengkram pahanya dengan sangat kuat saat dia menoleh kearah pemilik tangan tersebut dia dapat melihat zhilin yang seperti menahan sakit dan sedikit merintih

"gege hui sa....kit " lirihan tersebut membuat pangaran  hui panik

"zhu'er kau kenapa "  atensi semua orang yang ada diruangan tersebut beralih kearah suara pangeran hui mereka dapat melihat putri zhilin yang memegang dadanya seperti menahan sakit dan pangeran hui yang panik di sampingnya

"sa.....kit  ge"

Bruk

Sebelum selesai zhilin bicara dia sudah kehilangan kesadaranya kaisar yang panik langsung bangkit dari kursinya dan menggendong zhilin

"PENGAWAL ....PANGGIL TABIB SHIN" kaisar sangat panik saat melihat putrinya tidak sadarkan diri dengan keadaan yang panik kaisar membawa tubuh putri li zhilin menuju kediaman teratai

Kediaman teratai~~~~~~\

Saat ini kaisar, pangeran mahkota selir zhu dan pangeran hui berada dikediaman teratai untuk memastikan keadaan putri zhilin

Tabib shin yang memeriksa keadaan putri zhilin terlihat sangat terkejut itu semua tidak lepas dari pengelihatan semua orang yang ada disana

"bagaimana keadaan putri zhilin tabib shin" kaisar langsung bertanya saat dia melihat tabib shin telah selesai memeriksa zhilin

"ampun kaisar sepertinya putri mahkota  diracuni , dan racun yang diberikan kepada putri mahkota adalah racun yang sangat berbahaya "

"racun apa itu tabib?"

"racun ular api hitam yang mulia, racun ini akan memberikan rasa sakit yang teramat pada mereka yang terkena dan racun tersebut akan membunuh seseorang secara perlahan yang mulia" jelas tabib shin

Semua orang yang ada diruangan tersebut terdiam membeku

"apa racun tersebut bisa di sembuhkan tabib shin ?" selir zhu yang sedari tadi diam angkat bicara

"ada yang mulia tapi....penawarnya terdapat di bukit kematian yang mulia"

note: bukit kematian dulunya adalah bukit yang sangat indah namun setelah terjadi perang beberepa ratus tahun lalu  bukit tersebut menjadi bukit yang gersang dan tandus namun di tengah-tengah bukit tersebut terdapat danau yang sangat cantik

"penawar racun ini adalah lotus emas yang mulia" lanjut tabib shin

Saat semua orang tenggelam dalam pikiran mereka masing * tiba-tiba muncul dua orang  berpakaian hitam yang membuat semua orang yang ada didalam ruangan tersebut menjadi waspada

Salah satu orang tersebut maju menuju ranjang yang ditempati putri zhilin pangeran mahkota yang melihatnya menghadang orang tersebut

"siapa kalian?" tanya pangeran li quentin sambil mengacungkan pedangnya kearah orang yang berjalan menuju zhilin tadi

"minggir jika kau ingin zhilin selamat" balas suara dingin seseorang

Awalnya pangeran mahkota ragu namun saat dia melihat setangkai lotus emas ditangan orang tersebut dia  akhirnya bergeser

"mei mei buka matamu bukankah kau berjanji akan mengelilingi seluruh benua bersamaku" kata orang tersebut sambil menyalurkan inti kekuatan dari lotus emas

Teman dari orang yang mengobati zhilin berjalan maju ke arah putri zhilin memegang tanganya dan mengajaknya berbicara

" mei mei lihat kami kembali kau tau tadi aku melihat alfian menangis di kamarnya , apa kau tak ingin bangun"

Setelah semua inti lotus terserap kedalam tubuh zhilin kedua orang tersebut langsung menghilang dengan melemparkan sebuah  kotak ke arah kaisar li jianyi semua orang terkejut saat orang* tadi mengilang namun kembali tersadar saat mendengar sebuah racauan lemah seseorang

"bunda .....bunda jangan tinggalin zhi'er bunda

"katanya bunda mau jemput zhi'er bunda zhi'er mau ikut bunda

"hiks......hiks.. disini gak ada yang sayang sama zhi'er bunda zhi'er nau ikut bunda " racau zhilin dalam tidurnya

Degg

Degg

Degg

Zhilin terus meracau seakan dia berbucara pada seseorang kaisar dan pangeran mahkota yang mendengar racauan zhilin menegang secara bersamaan, mereka tidak ingin zhilin meninggalkan mereka ,mereka tidak ingin kehilangan lagi namun.... mereka tidak bisa menjamin bahwa zhilin tidak akan meninggalkan mereka

🖤🖤🖤🖤

Semua orang tadi di kediaman zhilin kini telah kembali  kekediaman mereka masing masing  sedangkan kaisar kembali keruang kerjanya ia penasaran dengan kotak yang dilemparkan oleh orang misterius tadi

Saat melihat isinya kaisar sangat terkejut karna semua bukti tentang keracunan dan kematian permaisurinya ada didalam kotak tersebut,kaisar li sangat emosi saat membuka semua bukti yang ada ditanganya

"PENGAWAL SERET SELIR MURONG DAN SELIR UMUM SERRA ANAK ANAK MEREKA" kaisar sangat marah hingga sia tidak bisa mengensalikan emosinya lagi

Pengawal yang berjaga diluar sangat terkejut mendengar amarah dari junjunganya namun segera melaksanakan perintahnya

"zhi'er tolong maafkan ayah yang selalu menyalahkan mu zhishu tolong jangan ambil zhi'er dari ku "  batinya pilu

Sedangkan dikediaman teratai zhilin lansung bangun setelah semua orang yang ada diruanganya keluar

Setelahnya masuk dua orang berpakaian hitam tadi yang tak lain adalah miran dan xuan

"kau sungguh nekat mei mei bagaimana kalau kau benar* meninggal?"

"itu tidak mungkin ge ,gege tenang saja sekarang tinggal kita tunggu kehancuran para rubah jelek itu  " tenangnya

Kalian penasaran gak apa maksud xuan
jawabanya ada di part berikutnya jadi mohon ditunggu

     

See you

         Jangan lupa vote & comen