Chapter - O7 🔞

31.9K 1.3K 297
                                    

Tepat 1 minggu setelah dikabarkan hamil, Mew menikahi Gulf. Pernikahan yang begitu mewah dan megah. Gulf sebenarnya tidak menginginkan pernikahan yang mewah, tapi Khun Phi nya itu memaksa. 'Pernikahan itu sekali seumur hidup Kana, masa gamau mewah' kata Mew nya itu.

Di malam pertama pernikahan Gulf kelelahan sehingga tidak bisa melayani Mew. Dihari kedua dan seterusnya, mood Gulf selalu terombang ambing sehingga tidak memungkinkan untuk melakukan "sesuatu".

Sekarang kehamilan Gulf sudah memasuki 4 bulan. Dan selama 2 bulan pernikahan mereka, Mew belum sama sekali mendapat jatah dari istri tercintanya.

Cup..

"Bangun phi, sudah pagi" ucap sang istri sambil tersenyum ke arah sang suami

"Unghhhh... 5 menit" jawab si suami sambil memeluk istrinya dan menunjukkan angka 5 menggunakan jarinya

"Phiii, Kana ingin"

Si suami yang dasarnya "sangean" langsung terbangun. (Orangnya ya🌚)

"Ayo kana, kana mau berapa ronde?" ucap Mew semangat

"YAAA PHI !!! KALAU MASALAH BEGINI SAJA SEMANGAT" gerutu Gulf

"Kana belum memberi jatah ke phi sejak kita menikah. Apa Kana tidak kasihan sama phi?"

Gulf merasa bersalah. Pasalnya dia tahu selama ini suaminya menyelesaikan sendiri urusannya di kamar mandi jika sedang ingin. Jadi mau tidak mau Gulf harus melayani suami tercintanya ini.

Gulf berdiri, lalu duduk di atas paha Mew. Lalu menggesek gesekkan pantatnya ke Mew Jr sampai menegang dengan sempurna.

"Eunghhh.... Mhhhh.... Enhhakkhh"

Mew adalah manusia yang paling tidak tahan dengan desahan Gulf. Ia menggeram pelan tanda menikmati dan berusaha menahan diri.

"Uuhhh... Ahhh... Gathhall phi uhhh"

"Shit.. kana berbaringlah, adik phi sakit"

Gulf semakin gencar menggesekkan pantatnya. Membuat Mew semakin menggeram. Tak tahan dengan perlakuan Gulf, Mew menidurkan Gulf dengan pelan lalu mulai mencium bibirnya, lanjut ke leher, turun ke puting perut dan kalian tahulahh.

"Ahhhh... Yah phi yahh disthhuuu ahhhh.."

Gulf mendesah hebat saat Mew meraup nipple nya dan mengelus kejantanannya.

Mew membuka seluruh pakaiannya dan pakaian Gulf, lalu membuangnya ke sembarang arah. Mew menyodorkan jr nya tepat di depan muka Gulf.

"Basahi, agar mudah masuknya" ucap Mew lembut yang diangguki oleh Gulf.

Gulf mulai menjilat bagian kepala jr Mew, lalu memasukkan seluruh jr Mew ke mulutnya. Setelah dirasa cukup Mew melepas jrnya dari mulut Gulf dan memasukkannya secara perlahan ke hole Gulf.

"Ouhhhh phiii... Nikhhmathh emhhh"

Mew menggenjot Gulf dengan perlahan mengingat ada anaknya di perut Gulf.

"Ahhh kana, nikmat sekali lubangmu"

"Yah phihhh... Fashterhh ahh"

"Ahh phi ahhh enhakkh ahhh"

Gulf terus terusan meracau kenikmatan saat Mew menghujam lubangnya dan mengocok penisnya secara bersamaan. Gulf mendongakkan kepalanya dan memejamkan matanya. Ia sangat menikmati ini.

"Ahhh ahh phi, ka-kana.. ke..lu..arhhh ahhhh nghhh"

"Bersama kitty"

Crott...

Mew menumpahkan spermanya di hole Gulf, sementara Gulf keluar di perutnya sendiri. Mew memeluk istri tercintanya itu.

"Thank you tua-eng"

🌞🌻──────────────────── ༉៸྄͜

Di bandara

"Apakah Mew masih tinggal di rumah yang sama?"

"..."

"Ooh pindah kemana? Beri alamatnya padaku"

"..."

"Oke thanks"

"Mew aku rindu kamu sayang. Apakah kamu rindu aku?"

Seorang wanita tersenyum senang ketika mendapat alamat Mew.

🌞🌻──────────────────── ༉៸྄͜

Gulf's POV

Jujur, aku bingung dengan perubahan sikap phi Mew setelah menikah. Ia jadi lebih manja dan kekanakan. Dan phi mew terus menempel padaku, seperti saat ini.

"Oi phii... Kana sedang memasak. Panas tau phi. Duduk saja sana jangan peluk peluk begini" ucapku sambil menyingkirkan badan Phi Mew

"Kanaaaaaaa, mau nenen" jawab Phi Mew sambil menduselkan wajahnya di ketiakku.

Aku melototkan mataku saat mendengar jawaban phi mew yang 'menggelikan'.

"Phiii !!! Phi itu sudah besar. Lagian bagaimana caranya nenen, ka-"

Srekk.. Hup...

Phi Mew langsung menyobek bajuku dan meraup nipple ku. Dan dia benar benar menyedotnya seperti bayi yang sedang nenen.

"Bwegwinwi sawyang" ucap phi mew sambil terus menyesap nippleku

"Astaga bayi besar ini, sini sini jangan sambil berdiri"

Aku mematikan kompor, melepas apron dan tiduran di sofa. Lalu phi mew berbaring di atasku dan melanjutkan acara nenennya itu.

Mafia macam apa ini pikirku. Jika anak buahnya tahu dia seperti ini, pasti mereka akan tertawa terbahak bahak. Wajahnya sangat lucu ketika ia menyedot nippleku seperti akan ada susu yang keluar dari sana. Aku mengelus kepalanya lembut. Dan tahukah apa yang terjadi? Phi mew tertidur. Benar benar bayi bukan?

Saat phi mew sedang asik 'nenen' sambil tertidur, ada seseorang yang memencet bel. Dan aku menyuruh Ann membukakkan pintu. Namun setelah tau siapa tamunya, muka Ann menjadi pucat.

"Mew sayang.... Aku pul-"

Wanita itu menjatuhkan barang barangnya sambil menatapku dan phi mew. Lalu setelah itu...

🌞🌻──────────────────── ༉៸྄͜

Hai gaes. Hehehe gantung ya? Ahahaha tenang besok gue update lagi. Kira kira apa yg bakal terjadi nih wah...

Jangan lupa vote ya guys, tolonglah vote doang kenapa susah banget huhuuuu😭😭

We're Forever [MewGulf 21+] • EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang