kalian pasti tau cara menghargai tulisan seseorang ◕‿‿◕
happy reading '-'
-*-
"woi Sung! join lah, tanding. lawan gua sama anak anak."
pemilik nama sontak menoleh. padahal, niatnya cuman mau melihat anak angkatan sama kakak tingkat lagi tanding basket. soalnya dia punya minat sama olahraga satu ini. dan yang mengajaknya tadi adalah Jaemin alias salah satu kakak tingkatnya, dari fakultas Hukum. Jisung kenal lantaran mereka tergabung ke divisi yang sama di BEM.
oh iya, Jisung memilih aktif ikut organisasi. dia memang bukan orang pemalas. bahkan bisa di bilang mau sebanyak apapun tugas atau kerjaannya kadang dia tetap merasa bosan alias gabuters. tapi ada bagian yang bikin nyesel juga sih, soalnya, setiap pergi ke suatu tempat pasti ada saja yang mengenalnya.
"eh bang, skip dulu lah." alasan, sebenernya Jisung mau. basa-basi dulu.
ajakannya di tolak, Jaemin melempar bola yang praktis Jisung tangkap. "sini, cupu lu." celetuk Jaemin.
ancang ancang mau lawan Jisung yang masuk tim adek tingkat. karena di paksa dan tidak ada alasan menolak lantas melempar tasnya ke kursi di pinggir lapangan dan masuk ke arena.
begini nih, tidak banyak yang bisa Jisung lakukan bila Alana jauh darinya - bukan rindu tapi bingung tidak bisa mengganggu.
giringan bola darinya untuk mencetak angka pertama berjalan mulus sebagai sambutan. for your infromation Jisung mantan kapten basket di SMAnya dulu, kalah menang udah pernah Jisung alamin. lawannya kali ini adalah antek-antek bang Jaemin, dominan dari FIH yang join basket bareng hari ini - anak hukum lagi pada gabut kali.
"eh saingan lo si Felix noh," kata Jaemin ke Jisung, waktu saling berhadapan. berusaha rebut bola yang Jisung dribble.
"lo juga saingan gue sih, bang."
"maksud gua saingan percintaan. deket kan lo sama Alana FIB? tuh si Felix demen." jelas Jaemin. Jisung mengernyit. lengah, membuat bola seketika mudah di rebut oleh Jaemin karena orangnya bengong bentar.
"cemen lu ah, ngomongin cewek langsung melongo," ini kata Jeno. obrolan Jisung dan Jaemin ikut masuk ke telinganya.
Jisung nya senyum sementara tim Jaemin berhasil nyetak poin, "cewek lebih penting," kata Jisung.
"alah tai."
yang di katain nyengir. pamit sama Jaemin dan kawan-kawan bilangnya ada janji sama dosen padahal boro-boro. udah hilang suasana hati sih.
KAMU SEDANG MEMBACA
Amatorculist Ft.Park Jisung
Fanfiction[ a story ft. Park Jisung ] "caramu mencintai yang salah." untuk Jisung, terima kasih. terima kasih atas rasa menyakitkan sepanjang masa. terima kasih sudah membuka cerita indah dan menutupnya dengan derita. ∆ start on 28 aug 2021 ©Zhsikl, 2021