💜
💜
💜
💜
💜
💜
💜
Happy Reading
Jungkook sadar. Keputusannya untuk percaya dan berteman dengan Eun Woo itu salah besar. Seharusnya dia tak menerima ajakan Eun Woo dan percaya dengab perkataan hantu kemarin.
Setelah dipisahkan Jimin, Jungkook hanya bisa diam sambil duduk berjongkok dengan raut wajah frustasi. Eun Woo berada disudut dan sibuk mengutak atik ponselnya. Yah, Penyesalan selalu datang diakhir bukan? Bergaul dengan Jungkook dan mengenal Taehyung dan Jimin membuat rasa kemanusiaannya kembali. Ia berusaha melacak dimana Min Seok berada. Tentu dia hafal email beserta password milik Min Seok mengingat dialah Hacker yang biasanya digunakan Min Seok untuk meretas sesuatu.
Jimin terlihat juga sedang berusaha menghubungi seseorang. Dia juga panik, Tapi otaknya masih bekerja untuk menelpon para Hyung Taehyung dan ayahnya.
"Hyung! Astaga, Akhirnya kau mengangkatnya"
"Ya Jimin ada apa? Apa ada sesuatu?" Itu Namjoon. Terdengar jika Namjoon mulai dilanda rasa khawatir.
"Taehyung bersamamu kan?" Lagi, Perkataan Namjoon membuat Jimin bungkam. Rasa bersalah menguar didada karna tak bisa menjaga Taehyung dengan baik. Jimin sebenarnya ingin sekali memukul Eun Woo sekali saja tapi melihat bagaimana Eun Woo yang sama frustasi seperti Jungkook, Jimin menyadari jika Bukan sepenuhnya Eun Woo yang salah.
"Maaf Hyung. Taehyung d-dia....."
"Sudah kuduga. Sialan itu pasti sudah menculiknya"
Jimin tentu saja terkejut. Bagaimana Namjoon Tau? Tapi mengingat jika Namjoon adalah Seorang CEO dengan banyaknya suruhan serta mata-mata membuat Jimin tersadar jika Namjoon tentu tak akan diam saja.
"Kau sedang bersama siapa disana?" Jimin tersentak dari lamunannya kala mendengar perkataan Namjoon. Dia melirik Jungkook dan Eun Woo secara bergantian. Dua anak itu terlihat sedang memainkan Ponsel mereka masing-masing. Mungkin sedang menghubungi seseorang.
"Jeon Jungkook dan Cha Eun Woo"
"Kau bilang Cha Eun Woo? Anak itu ada bersamamu?" Jimin menghembuskan nafasnya panjang. Daei cara Namjoon berbicara, Tampaknya sepupunya ini sudah tau tentang Eun Woo.
"Yah, Dia disini."
"Tahan dia dan jangan biarkan dia kabur"
"Hmm"
Jimin mematikan Sambungan telpon dari Namjoon, Dia lalu beralih kepanggilan berikutnya yaitu ayahnya sendiri.
Disisi lain, Jungkook tengah menghubungi Yoongi. Tangan kanannya menggengam pemberian terakhir Taehyung yang saat ini tengah dia genggam erat.
Dia lebih memilih untuk menghubungi Yoongi karena energi yang dirasakannya dalam kantong itu benar-benar kuat. Yoongi pasti tau sesuatu tentang isi dalam kantong itu. Setelah memastikan Yoongi akan segera datang, Jungkook menoleh kearah Eun Woo yang masih sibuk dengan ponselnya.
Penasaran apa yang anak itu lakukan, Jungkook bersingut mendekat kearah Eun Woo bermaksud mengintip apa yang dilakukannya.
"Kau tidak sedang menghubungi komplotanmu kan!" Jungkook berkata ketus. Eun Woo merollkan bola matanya dan merapat ke Jungkook. Dia memperlihatkan Ponselnya pada Jungkook dan memperlihatkan hasil yang dia lacak.
KAMU SEDANG MEMBACA
Can You See Me?
Ужасыhidup dengan diberikan kelebihan dari Tuhan seharusnya membuatmu terlihat istimewa. tapi bagaimana jika kelebihan itu malah membuat sengsara? menyebabkan dirimu dibuang, Dicaci, dimaki bahkan dijauhi karena menggangap kamu berbahaya? terus was-was...