5.pertemuan 2

9 0 0
                                    

  Pagi yang cerah keluarga rayyan sedang sarapan bersama,sedangkam rayyan masih ada di kamar untuk bersiap di kantor. Tak lama kemudian rayyan turun ke bawah untuk srapan bersama keluarganya.

"Pagi bun?pagi yah?"

"Pagi sayang "jawab bunda

"Oh ya yah nanti jadi kan kerumah om bram?"

"Mmm kalau sorean sih bisa "

"Kalian mau ke rumahnya om bram,kok nggak bilang bunda sih"

"Emang kenapa sih bun kalau ke sana tinggal ikut aja. .lha wong  ayah mau lihat burung beo nya om bram "

"Ayah tuh hobinya buruuuuuung aja....kali-kali yang lain apa"

"Hobi  nda"

"Oh ya kamu pagi ini terburu-buru nggak kalau nggak anterin bunda ke butik dong"

"Butik?bunda mau beli baju?"

"Kalau ada yang bagus ok"

"Ok bun"

Butik alayya

"Makasih pak bu atas pesanannya di butik kami semoga hasil gaunnya memuaskan"

"Ya sama sama mbak saya juga makasih ini undangan buat mbak datang ya di pernikahan anak saya"

"Ingsya allah buk saya datang "

   Beberapa menit kemudian bunda rayyan dan rayyan samapai di butik....ya dibutik  alayya.mereka pun masuk dan melihat-lihat baju di sana.

  Alayya yang melihat bunda rayan yang lagi lihat lihat baju langsung menghampirinya.

"Ada yang bisa saya bantu buk"

"Oh iya mbak saya mau cari baju couple keluarga ada nggak"

"Oh...ini buk ada tinggal pilih warnanya semua di buat dengan kain yang berkualitas,contohnya  kainnya anti luntur,dan halus tidak pudah kucel buk"

"Bun masih lama nggak rayan mau ke kantor nih"yang baru masuk butik

Alayya pun terkejut melihat rayyan yang ada disana,mereka pun saling berpandangan.

"Kamu?"ucap merreka barengan

"Loh kalian dah kenal?"

"Rayyan kemarin ngantar pulang dia bun soalnya ban mobilnya bocor"

"Iya buk.....makasih tuan atas tumpangannya"

"Sama-sama"

"Oh....gitu hmmmm kamu buru-buru ya,soalnya bunda belum milih nih apa kamu ke kantor aja nanti bunda naik taksi online aja"

"Nggak papa bun?"

"Nggak papa dari pada kamu telat"

"Yaudah bun hati-hati ya rayan pamit assalamu'alaikum?"

"Wa'alaikumsalam"jawab alayya dan bunda rayyan.

     Lama bunda rayyan di butik akhirnya iapun pulang,pada saat ingin pulang alayya pun menawarkan bunda rayyan untuk mengantarkannya pulang.

  Bunda rayyan pun menyetujuinya,dan alayya pun mengantarkannya pulang kerumah bundanya rayyan. Disepanjang perjalanan banyak yang di bicarakan oleh mereka,mereka seperti sudah akrab saja.

"Makasih lho nak alayya sudah mau mengantarkan ibuk....ibuk jadi nggak enak"

"Ah nggak papa buk lagian ini gantian kemarin karena tuan rayyan sudah menolong saya"

"Oh....iya saya boleh tanya nggak ke nak alayya"

"Boleh buk silahkan"

"Nak alayya tinggal sama siapa di jakarta sini"

"Oh...saya tinggal sama anak saya,dan terkadang adik saya nginap dirumah saya soalnya adik saya ngekos kuliah disini buk"

"Oh nak alayya sudah punya anak berapa tahun?"

"Satu tahun buk kalau jam segini paling dia masih sama asisten atau adik saya"

"Oh...kalau suami nak alayya?"

    Alayya pun diam sejenak atas pertanyaan bunda rayyan. Dia tetap fokus menyetir mobilnya dengan berat hati alayya mulai angkat bicara dengan menjawab pertanyaan bundda rayyan

"Saya sudah cerai buk sama suami saya yah....biasa lah buk rumah tangga ada masalahnya. satu tahun yang lalu saya sudah cerai buk ....terus saya memilih ke jakarta untuk mengembangkan butik saya"

"Oh....maaf ya nak alayya ibuk nggak bermaksut buat nak alayya sedih"

"Nggak papa kok buk"

    Akhirnya mereka berdua sampai dirumah rayyan,mobil alayya pun berhenti didepan rumah rayyan.

"Ayok nak alaya mampir dulu"ajak bunda rayyan

"Maafbu lain kali saja saya akan mampir soalnya saya ada urusan hari ini"

"Oh gitu ya....kalau begitu makasih ya nak jadi merepotkan, hati-hati di jalan"

"Nggak kok buk ...sama-sama buk assalamualaikum "

"Wa'alaikumsalam"

    Mobil alayya pun meninggal kan rumah rayyan.dan melaju untuk  segera kembali ke butik,alayya kembali ke butik karena urusannya belum selesai.

      Tak lain dengan rayyan di kantornya,dia sedang berkutik dengan laptopnya,yah rayyan suuper sibuk di kantornya walaupun dia seorang bos tinggal suruh-suruh tapi tidak dengan rayyan dia bertanggung jawab dan dapat dijadikan panutan.

"Kaffa mana daftar pengusaha-pengusaha yang berhasil yang ingin kita wawancarai untuk dijadikan motivasi dan panutan bagi yang lain "

"Baik pak ini semua daftar ada disini bapak tinggal cek dan pilih-pilih saja"

    Oh...ya kaffa adalah asistennya rayyan,kaffa bekerja dengan rayyan sudah lama sejak rayyan memegang perusahaan vr group.kaffa menjadi asisten pribadi&asisten kerja rayyan.

     Rayyan pun mengambil daftar buku tersebut dari kaffa,rayan mengecek satu persatu dari buku tersebut.halaman demi halaman rayyan mengecek dengan seksama.

     Pada halaman berikutnya rayyan melihat seseorang yang baru ia kenal dalam buku itu,yaa...dia alayya dalam buku tersebut ada foto alayya yang dituliskan bahwa,alayya adalah seorang desaigner terkenal dan seorang bos butik besar di jakarta ini.

"Dia....? ALAYYA ZIRAILY HAFIZHA? Oh jadi dia namanya?cantik juga ...ihs apasih lo ray pikiran lo kok kesitu"batin rayyan

"Kenapa pak?jadi gimana pak"

"Ok aku milih seorang bos butik besar di jakarta ini &bos dari green shop group undang mereka"

"Baik pak kalau begitu saya permisi"

"Silahkan"

Bersambung........

Maaf ya kakak-kakak tokoh yang baru yang belum masuk pada perkenalan.....kakak-kakak silahkan komen untuk cerita kalau ada yang kurang.....maaf kalau ada kesamaan nama dan tempat.ini hanya cerita kakak😄😄😄

kutemukan cinta yang tulus Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang