04

11.4K 937 61
                                    

Dua minggu sejak kejadian Tay mencekik New telah berlalu,New mulai menyiapkan perlengkapan untuk dia pergi ke Harvard.

Semenjak itu pula terjadi perang dingin diantara New dan Tay , New tidur dikamar tamu dan memasuki kamar Tay hanya ketika ingin mandi dan berganti baju.

New sama sekali tidak memperdulikan Tay begitu pula sebaliknya, New turun ke dapur ingin mengambil minum, disitu ada mama Tay beserta anak bajingan nya itu

"New kamu udah makan nak?"ucap mamanya, New tersenyum "sudah kok ma tadi tiba-tiba pengen McD jadi aku gofood aja hehe"cengirnya yang mendapati senyum mertuanya.

"Oh iya ma,mama ada koper satu lagi gak?koper aku gak cukup untuk perlengkapan yang mau aku bawa"ujarnya lagi, mama nya menatap new dalam
"Kamu kapan berangkat?" Ujar mama Tay
"Lusa ma flight aku"sambung New ,Tay yang mendengar itu langsung melirik ke arah New dan mama nya.
"Tay punya koper besar, kamu pinjam punya tay aja ya" ucap mama Tay,new yang mendapati hal tersebut langsung mengangguk dan berlalu pergi melanjutkan membereskan perlengkapan nya.

Tay yang ingin kekamar tiba-tiba di tahan oleh mamanya "Tay kamu kenapa biarin New pergi?"ucapnya,Tay melihat mamanya tidak suka

"Terserah dia lah,aku gak peduli,gak cinta juga, pernikahan ini cuma sekedar diatas kertas guna bikin Mama bahagia aja,lagian aku punya namtarn juga" nada Tay agak meninggi,yang langsung dihadiahkan tamparan pertama seumur hidup Tay oleh mama nya.

"Mama kenapa nampar aku ha?mama lebih bela dia daripada aku?ma anak mama ini aku bukan dia"bentak Tay , mama nya pergi dan berkata "mama kecewa sama kamu".

Tay yang dipenuhi emosi segera menyusul New,dan meninju pipi New, New yang kaget akan perlakuan Tay langsung menjolak Tay

"Apa-apaan sih anjing,Lo kenapa nonjok gw?gw salah apa lagi Tay sama lo hah,gw udah diam ya 2 Minggu ini!"teriak new

"Gara gara Lo mama nampar gw,gw benci sama lo" ujar Tay berlalu keluar kamar,new yang tak suka dengan cara Tay segera menyusul Tay,dia memegang tangan Tay yang langsung disentak oleh empunya.

"Apa Lo megang megang tangan gw,najis tau gak Lo"ucap tay

"Gw gak suka ya cara lo yang tiba-tiba datang terus nonjok gw"ucap New lagi

"Oh sekarang gw udah didepan Lo,sini Lo gw tonjok,"tanpa ba bi bu Tay langsung menonjok new kembali dan tanpa sadar new terjatuh kelantai satu, Tay yang melihat hal tersebut pun terdiam,ia tidak tau harus berbuat apa.

Ia segera berlari ketika kesadaran timbul,ia berteriak "ma new jatuh,dia pingsan"ucap tay,mama Tay yang melihat hal tersebut langsung menelfon ambulance,new dibawa kerumah sakit.

Belum sampai satu bulan menikah dengan Tay,New sudah dua kali masuk rumah sakitt,untuk kali ini Tay merasa bersalah.

Ketika dokter telah selesai mengecek new,ia memanggil Tay "kamu suaminya?" Iya dok sahut Tay.

"Tolong dijaga New ya,dia tengah hamil,dan berusia 2 Minggu dia tidak bisa terlalu lelah,tidak boleh banyak pikiran,bisa beresiko untuk dia dan janinnya" ucap dokter itu

Tay hanya terdiam,dia bingung, New hamil?hamil anak siapa?dia saja tidak pernah melakukan sex dengan New. Ia segera keruangan New sambil berfikir,tapi New tidak pernah keluar rumah,ia bekerja melalui laptop,Tay sudah 2 Minggu berpisah kamar dengan new.

Ah iya Tay ingat! Kejadian dia mabuk sehabis pernikahan,bangun bangun ia mendapati new pingsan di kamar mandi,Tay ingat! Tay ingat sepenuhnya. Dia merutuki kebodohannya yang bisa bisanya membuat New hamil disaat dia tidak sadar,ia merasa bersalah.

"Lo udah sadar?" Ucap tay yang melihat pergerakan diatas ranjang rumah sakit ,new hanya melirik dan terdiam.

"Lo gak bisa ke Harvard"putus Tay lagi

"Siapa Lo yang berhak ngatur ngatur hidup gw?"pelan new

"Lo gak bisa,karena lo hamil New"ucap Tay pelan

New mendengar semua yang Tay ucapkan, perkataan Tay terus berputar di otaknya "karena lo hamil" Lo hamil. mama dan mami nya masuk kekamar inap New sambil memeluk New "selamat ya sayang atas kehamilannya, semoga calon cucu kami sehat dan kamu nya juga" ucap mami new.

New masih terdiam hening,ia memandang Tay, handphone Tay tiba-tiba berbunyi,Tay dengan sigap mengangkat nya
"Halo nam,iya-iya ntar aku kesana" ucap Tay pelan,bajingan kesal New dalam hati.

Mama dan mami nya keluar,ingin memberikan waktu untuk Tay dan New. Suasana hening namun tiba-tiba Tay angkat bicara "gw mau pergi ketempat namtarn,dia lagi sakit" ujarnya,new masih terdiam hingga mengucap

"Aku mau gugurin aja anak ini".

Don't let me go {TAYNEW}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang