13

2.5K 372 33
                                    


"Sajangnim, untuk drama itu aku...."







"Jadi Noona menerimanya?"

Jennie mengangguk meskipun orang di seberang sana tidak bisa melihatnya.

"Hm, ku rasa ini akan menjadi kesempatan bagus bagi ku dan Blackpink."

Jennie mendorong pintu ruangan latihan lalu meletakkan ranselnya ke meja terdekat.

"Jadi noona kapan kau akan casting?"

"Lusa. Astaga aku gugup sekali."

Jaehyun di seberang sana tersenyum,"nonna kau tau?"

"Soal apa?"

"Aku juga akan memainkan drama itu."

"HEOL?! KAU SERIUS?"

"hahaha, kenapa noona terkejut sekali?"

"Tentu saja aku kaget. Kenapa kau tidak mengatakannya dari awal?"

"Sengaja, aku ingin membuat kejutan untukmu."

"Ckckck kau ini. Lalu kau menginginkan peran apa?"

"Emmm terserah, aku akan menerima apapun peranku."

"Omong-"

"Jennie-ssi? Jadi kau yang akan bermain drama?"

Jennie menoleh lalu membungkuk memberi salam kepada pelatihnya.

"Iya, aku ingin mencobanya."

Pelatih tersebut mengangguk lalu tersenyum,"Baiklah kalau begitu, ayo kita latihan."

Jennie mengangguk lalu kembali berbicara melalui teleponnya.

"Sudah dulu ya, aku akan mulai latihan."

"Baiklah, semangat noona. Sampai jumpa di casting lusa."

"Sampai jumpa."

Tutt....

"Baiklah, jadi pertama-tama...."












Jennie menghembuskan nafas gugup, hari ini adalah hari dimana dia akan menunjukkan kemampuan aktingnya, setelah itu mereka akan menentukan peran apa yang akan Jennie mainkan.

"Oh? Jennie Blackpink?"

Jennie mendongak mendapati artis senior yang tengah menatapnya.

Dengan segera Jennie bangun dan memberi salam, "Halo subaenim."

Saeron, artis YG yang meninggalkan agensi beberapa waktu yang lalu.

"Oh iya, hallo."

Saeron duduk di samping Jennie lalu kembali berbincang dengannya.

"kau dari YG kan? Dulu aku se-agensi denganmu." ujar Saeron

"Iya aku dari YG, omong omong kenapa kamu keluar dari YG?"

Saeron tersenyum,"kontraknya sudah habis."

Jennie mengangguk, mungkin Saeron tidak ingin mengatakan padanya apa alasannya.

"Oh iya kau ini kelahiran tahun berapa?"

"Aku lahir di awal tahun 96." jawab Jennie

"Serius? 1996?"

Jennie mengangguk dengan raut wajah heran,"iya, memangnya kenapa?"

"Ani, aku berpikir bahwa kau seumuran denganku."

Running Love ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang