"Sajangnim, terima kasih untuk semuanya. Aku rasa ini akhirnya." Ucapan tegas Jeno membuat hampir semua orang yang berada di dalam ruangan itu terkejut.
"Jeno.."
"Aku siap, sajangnim."
Dan lima menit setelah percakapan itu, sangat banyak headline berita yang kini menjadi topnews hampir di setiap penjuru dunia.
Jeno NCT DREAM leave SM Entertainment
Lee Jeno NCT putuskan hengkang dari dunia entertainment
Jeno keluar dari NCT, bagaimana member lainnya?
Jeno putuskan berhenti, membuat penggemar kecewa
Bagaimana reaksi member NCT Dream mengetahui Jeno hengkang?
Jeno menutup semua sosial medianya, karena takut?
NCT Dream Lee Jeno tiba-tiba berhenti, menggemparkan dunia.
Jeno hanya sesekali tersenyum mendengar ocehan televisi yang sengaja ia putar. Tangannya sibuk mengemasi barang-barang yang ada di kamarnya.
"HYUNG JAHAT! AKU BENCI HYUNG!"
Teriakan menggelegar milik sang maknae, membuat Jeno segera berlari keluar. Ia berusaha masuk ke dalam kamar Jisung, namun pintu itu dikunci dari dalam.
"Jisung? Buka pintunya! Jisung?!"
Suara barang-barang jatuh, serta pecahan beling membuat Jeno semakin kalut. Dalam pikirannya, hari ini harusnya Jisung mengikuti kelas eksklusif latihan tari. Tapi kenapa anak itu ada di dorm?
"Jisung!!"
"PERGI. AKU BENCI KAU. KU BILANG PERGI BRENGSEK!" Jisung mengerang keras, melampiaskan rasa kecewanya. Jeno masih berusaha membuka pintu itu, bahkan sesekali mendobraknya.
Deringan telepon miliknya membuatnya berhenti.
"Halo?"
"..."
"Mwo? Aku akan kesana."
Dengan tergesa, Jeno meraih semua barang yang telah dikemasnya. Sekali lagi, ia memandang kamar si maknae.
Mendengar keadaan yang sudah tenang, Jisung dengan uraian air mata membuka pintu kamarnya. Ia melangkah ke kamar milik Jeno. Hampir kosong. Hanya tersisa tempat tidur, serta lemari yang tidak diangkut.
Member dream lainnya tergopoh-gopoh masuk mencari sosok Jeno yang sukses membuat mereka shock.
***
"Manager-nim.. Dimana Jeno hyung?" Pertanyaan Chenle tak mendapat jawaban apapun dari sang manager.
"AKU TANYA DIMANA JENO HYUNG?!" Semua member dream disana terkejut mendengar pekikan nyaring milik Chenle.
Manager hanya bisa menunduk, tak menjawab apapun.
"Hyung.. ketika mereka bertanya dimana aku, tolong jangan jawab apapun. Aku mohon. Ini permintaan terakhirku padamu."