HAPPY READING 📖
***
Bukan tentang berapa lama sebuah hubungan itu, tapi tentang ketulusan hati si pemain inti.
***
Di tengah lapangan Jurusan Pendidikan MIPA terdapat dua orang yang saling berhadapan. Iya, mereka adalah Maxie––si cowok populer dan Alvasya––si cewek cerdas.
"Eh, itu bukannya Kak Maxie anak akuntansi, ya?" ucap salah satu mahasiswi yang sedang berkumpul dengan mahasiswi lainnya. Biasalah, ghibah dulu setelah selesai satu mata kuliah.
"Eh iya. Bentar deh, kayaknya ... itu si Al, deh, anak fisika," ujar mahasiswi lain yang mengetahui keberadaan Al.
"Ih, iya bener, ngapain mereka woi! Kuy lah ke sana, kepo gue!" Sekumpulan mahasiswi yang tadi berkumpul di ruang kelasnya bergegas ke tempat Maxie dan Al berada.
"Al ...," panggil Maxie lembut dengan mata yang terpusat pada Al saja. Sambil menatap mata itu, tangan sebelah kanan Max tidak tinggal diam dan meraih tangan Al dengan lembut.
"Lo tau, selama 3 bulan kita deket, jujur gue nyaman banget sama lo." Tangan kiri Max ikut meraih tangan Al dengan lembut, hingga mereka saling berpegangan tangan.
Al yang kaget, tidak tau harus menanggapinya seperti apa. Apalagi, dalam kondisi ramai seperti ini, jujur ini sungguh gila.
"G-gue suka sama lo. Lo mau jadi pacar gue, nggak?" ujar Max dengan gagap menyuarakan isi hatinya terhadap Al. Setelah perkataan itu keluar dari bibir Max, seluruh mahasiswa dan mahasiswi di sana menjerit histeris.
"Huwa!! Kak Max ... Kak Max sold out ...," ucap salah satu mahasiswi di sana dengan histeris.
"Weh gilaa! Enggak ada harapan lagi, buat gue deketin Kak Max."
"Fix, gue tim MaxAl!"
"Gila, Al sold out dong!"
"Kak Max kok mau sih sama cewek begitu!"
Suara ricuh dari mahasiswa/i semakin menggila. Ada yang berupa pujian, selamat, dan ada juga berupa hujatan.
"Ka-kamu mau nggak, Al?" tanya Max meminta jawaban dari Al.
"I-iyah, mau." Max yang mendengar itu tersenyum bahagia dan merengkuh badan Al untuk di peluk oleh nya.
"Nyaman," gumam Al sangat pelan.
***
Alvasya Almeira Xiolio. Sosok gadis yang memiliki wajah cantik, pekerja keras, dan cerdas.
Alvasya atau sering di kenal dengan sebutan Al itu, sedang menempuh perkuliahan tingkat akhir di salah satu Universitas yang ada di Jogja, dengan jurusan Pendidikan Fisika.
Selama Al bimbingan skripsi, tentu tidak mudah baginya. Banyak hal-hal yang tidak terduga, yang perlahan mulai berdatangan.
Al bukan lah tipe mahasiswi populer. Dia cenderung sibuk dengan kesibukannya sendiri, seperti bekerja di salah satu konter pulsa di dekat kampusnya, mengerjakan skripsi dan quality time bersama dirinya sendiri.
Kedekatan Alvasya dengan lelaki bernama Maxie Silalahi sudah menyebar luas seantero Kampus. Maxie yang notabenenya adalah mahasiswa populer di kampus, pastinya memiliki penggemar yang banyak, bahkan dirinya juga terkenal sampai universitas tetangga.
Entah apa yang dilihat Maxie dari Alvasya, hingga mendekati dan memacari Alvasya yang bahkan lebih rendah dari dirinya. Mungkin memang benar kata orang-orang, jodoh sudah ada yang mengatur. Mau sejauh apapun mereka, pasti akan tetap bersatu jika memang mereka berjodoh.
***
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
ALVASYA (ON GOING)
Teen Fiction"Ehm, Al, gue mau ngomong sesuatu, nih! Boleh, kan?" "Boleh. Mau ngomong apa?" "G-gue suka sama lo. Lo mau jadi pacar gue, nggak?" *** Alvasya Almeira, seorang mahasiswi jurusan Fisika di salah satu Universitas yang ada di Yogyakarta, harus merasaka...