--------------------
Chandra menepati ucapannya, cowok itu benar-benar mengajak Pelangi kerumahnya tidak membiarkan Pelangi kecewa. Alasannya karena mama Chandra kangen dengan Pelangi, ya mama Chandra sangat menyukai Pelangi dari awal Chandra pacaran dengan gadis manis itu, begitupun dengan kakak Chandra yang sudah menganggap Pelangi sebagai adiknya sendiri. Tak heran jika Pelangi disayang oleh keluarga Chandra karena kedua keluarga itu cukup dekat karena papa Chandra dan ayah Pelangi sahabat dekat.Dan sekarang Pelangi sedang didapur dengan tante Rena. Kedua wanita itu sangat akrab seperti menantu dan mama mertua.
"Pelangi"
Pelangi yang sibuk merebus ayam itu menoleh kearah Rena-mama Chandra yang kini sedang memotong sayuran.
"Ya tante?"
"Bagaimana hubunganmu dengan Chandra?"
Pelangi terkekeh kecil. "Baik tante" ujarnya, tentu kalian bisa menilai sendiri .
"Apa dia nakal sama kamu?"
Pelangi menggeleng. "Ya... kadang dia nakal Tan. Tapi Chandra baik kok, dia selalu nganter Pelangi pulang, kadang Chandra juga mengajak Pelangi jalan-jalan, dia juga perhatian".
"Aish.... pasti anak itu romantis sekali" ujar Rena membayangkan anaknya itu bersikap manis pada Pelangi.
"Dulu tante primadona sekolah loh Pelangi" ujar Rena bangga.
Pelangi terkekeh kecil. "Gak heran sih tan Om Gio kecantol soalnya tante cantik banget".
"Bisa aja kamu" ujar Rena malu. "Kamu juga lebih cantik, bahkan kamu dandan apa adanya aja Chandra udah kecantol sama kamu".
"Tante seneng banget pas tau Chandra udah punya pacar dan pacarnya itu kamu rasanya tante lega sama pilihan dia. Kamu tau, tante itu pengen ngeliat anak tante nikah terus punya anak" ujarnya.
"Emangnya bang Kevan belum mau nikah tan?" tanya Pelangi. Rena menggeleng, anak sulungnya itu belum memikirkan namanya pernikahan, padahal cowok tampan itu sudah sangat mapan.
"Huh, anak itu mana mau sih, dia tuh sifatnya nurun Gio, cuek bebek, dia gak peduli sama hal gituan bahkan tante suruh cari calon dianya malah jawab gini 'nanti kalo jodoh juga ketemu sendiri' gitu, kan bikin kesel" ujar Rena menirukan Revan.
"Padahal kan tante pengen punya cucu yang bisa dipamerin sama temen-temen tante" ujarnya lagi. Membuat Pelangi tertawa kecil.
"Oh atau kamu mau nikah muda aja sama Chandra, gimana nanti biar tante rembung sama papa kamu" celetuk Rena.
Ucapan Rena barusan lantas membuat Pelangi tersedak air liurnya sendiri dengan cepat Pelangi mengambil minum yang tak jauh dari sana. Soal hubungan? Haha hubunganya dengan Chandra saja terombang-ambing mana bisa dibawa serius.
"Tante salah ngomong ya?, sampek bikin kamu batuk-batuk gitu" tanyanya. Pelangi menggeleng lalu tersenyum sungkan dia tidak tau ingin balas gimana.
"Oh ya Pelangi sayang, pesen tante kalo suatu saat nanti Chandra nakal melebihi batas kamu bilang sama tante ya, biar tante hukum dia".
Pelangi tertawa kecil lalu mengangguk sebagai jawaban.
Dari balik tembok ada seseorang yang sedaritadi telah mendengar percakapan kedua wanita itu, orang itu menahan amarahnya entah lah yang pasti ia merasa kesal pada dirinya sendiri.
***
Sekarang sudah malam Pelangi segera pamit pulang sama Rena dan Gio. Sebenarnya Rena tidak membolehi Pelangi pulang wanita paruh baya itu menyuruh Pelangi buat bermalam disini namun Pelangi menolaknya karena besok sekolah.

KAMU SEDANG MEMBACA
Still With You
Dla nastolatków"Jangan pernah bilang ke saya kalau kamu pengen saya pergi, karena itu gak akan terjadi Pelangi" -Langit Sadewa. *** Cast: -Jisoo BP ✔ -Jaemin NCT ✔ #Bahasa non baku kalo yang gak suka bahasa kasar diharap pintar-pintar memilih bacaan #U...