Happy Reading✨
Vote dulu sebelum membaca🌟
Bughhh
"Brengsek!!!, berani lo deketin cewe gue!!!"
Bughhh
Bughhh
"ELANG STOP!!"
"GUE BILANG STOP ELANG!!!"
Teresa segera menarik Elang dengan sekuat tenaganya namun Elang menepisnya
"Apaan si lo, lo mau belain dia iya!!!"
"Lo yang apaan!!, dia gak salah ngapain lo mukulin dia"
"Terserah!!!"
Elang pergi melewati kerumunan siswa yang sedari tadi menyaksikan aksinya
Teresa segera menghampiri siswa yang sudah terkapar lemah di lapangan karena ulah kekasihnya
"Lo ngga papa? Maaffin Elang ya" Kata Teresa dengan raut muka penyesalannya
Tadi siswa itu hanya memberikan bolpoinnya yang terjatuh namun Elang tiba tiba datang dan langsung menghajarnya tanpa mendengarkan penjelasan Tere
"Gue ngga papa kok" Katanya sambil meringis menahan sakit dimuka nya karena pukulan Elang
Teresa segera mengedarkan pandangannya kearah gerombolan siswa yang sedari tadi menyaksikan aksi Elang
Pandangannya terhenti pada kedua sahabat Elang yang sedang melihat kearahnya
"Bawa dia ke UKS" Perintah Teresa yang langsung diangguki oleh Liam dan juga Gio
Teresa segera melangkahkan kakinya untuk mencari Elang
Langkahnya terhenti didepan pintu rooftop yang terbuka
Terlihat di sana Elang sedang duduk bersandar pada sofa usang yang ada di rooftop sambil menikmati sebatang rokok dengan mata terpejam
Disebelahnya ada gadis yang sedang berbicara kepada Elang, namun Elang hanya diam sambil menikmati rokoknya
Teresa yang melihatnya pun menjadi enggan untuk masuk, Ia memilih berdiri didepan pintu rooftop sambil mendengarkan percakapan mereka
"Ngapain si lo pacarin Tere"
"Cewe itu cuma jadi benalu buat lo"
"Dia cuma bisa nyusahin lo"
"Dia juga bukan cewe baik baik kan, buktinya dia sering deketin cowo cowo disekolah ini dan buat lo marah"
Elang hanya diam sambil menikmati rokok yang ada ditangannya
Vanya yang sadar bahwa Elang tidak mendengarkan ucapannya pun mendengus kesal
"Udah?" Tanya Elang cuek
"Silahkan pergi, lo tau kan pintunya dimana" Kata Elang
"Ih kok lo gitu sih, gue cuma mau lo sadar, Tere bukan cewe yang baik buat lo, gue siap kok gantiin Tere" Kata Vanya sambil memegang lengan Elang namun Elang segera menepisnya dengan kasar
"Lo gak tau apa apa soal gue sama Tere, ngga usah ngerasa jadi yang paling baik, nyatanya Tere jauh lebih baik dari lo, jangan pernah lo ngejelekin Tere lagi" Kata Elang Tajam
Sorot mata Elang membuat nyali Vanya menciut
Vanya yang mendengarnya pun semakin kesal Ia segera berbalik dan pergi dari rooftop dengan menghentakkan kakinya kesal
Saat berada didepan pintu rooftop Ia melihat Tere sedang tersenyum miring kepada nya
"Yakin mau gantiin gue?" Tanya Tere sambil memandang remeh lawan didepannya
KAMU SEDANG MEMBACA
ELANG
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] Teresa Audya Magdala, siapapun yang mendekatinya maka Elang akan membuat hidupnya menderita. Hubungan yang sudah terjalin selama 2 tahun ini bukanlah suatu hubungan yang mudah, Elang dengan sifat posesif dan tempramentalnya...
