• mencurigakan

1.3K 181 7
                                    

Yorobun tolong lah vote nya ㅠ_ㅠ

~ Happy Reading ~


"Aku pulang!" Seru Yeji begitu memasuki rumah.

"Oh udah pulang, gimana kencan nya lancar?" Tanya Seulgi yang kebetulan sedang menyiapkan meja makan.

Yeji langsung menghampiri Seulgi dan membantunya. "Ya lancar."

"Kok gak semangat gitu? Harusnya kan orang yang lagi jatuh cinta mukanya gak suram kaya kamu," ujar Seulgi heran.

Bagaimana tidak suram? Sehun adalah dalang dibalik ini semua.

Yeji hanya tersenyum tipis. Dia ragu antara mau memberitahu Seulgi atau tidak. Tetapi jika dibiarkan dia takut Sehun semakin menyakiti Seulgi nantinya.

"Kamu mandi aja sana, abis itu makan," suruh Seulgi.

"Sebentar lagi."

Padahal jam telah menunjuk pukul setengah 7 malam. Pasti air kamar mandi juga semakin dingin. Kebiasaan Yeji yang sering mandi malam membuat Seulgi khawatir.

"Selesai!" Seru Yeji begitu meja makan telah siap.

"Udah sana mandi!" Seulgi mendorong tubuh Yeji pelan. Namun diluar dugaan Yeji malah memeluk Seulgi hingga terkejut.

"Bunda," panggil Yeji.

"Kenapa hm?" Seulgi membalas pelukan Yeji sama erat dan mulai membelai rambut putrinya.

"Aku sayangggg banget sama bunda," kata Yeji.

Mendengar pengakuan itu Seulgi tersentuh. Karena ini pertama kalinya dia dengar langsung dari mulut Yeji selama 18 tahun. Apalagi Yeji terdengar tulus.

"Bunda juga sayang banget sama kamu," balas Seulgi perlahan tersenyum.

Tiba-tiba sepasang tangan melingkar memeluk Seulgi dan Yeji sekaligus. "Ayah juga sayangggg banget sama kalian."

Mata Yeji membelalak. Dengan cepat dia melepaskan pelukannya kemudian mendorong Sehun agar menjauh.

"Apaan sih geli tau gak?" ketus Yeji. Membuat Sehun maupun Seulgi tercengang.

"Sayang kok kamu begitu sih?" Seulgi menatap Yeji heran.

Yeji sempat memutar bola matanya bosan sebelum beranjak pergi menuju kamarnya yang terletak di lantai 2.

"Tumben Yeji galak sama aku," ucap Sehun masih tak percaya. Karena biasanya Yeji manja bahkan sampai gelendotan.

"Mungkin dia lagi capek aja kali. Kamu mandi gih, air panasnya udah aku siapin," usul Seulgi.

Setelah kepergian pasutri itu. tiga bujang muncul dan langsung mengambil posisi wenak di ruang keluarga. Kali ini Jaemin berhasil menguasai remot tv.

"Ah nut tv sekarang gak asik, masa Gumball ditiadakan," celoteh Jaemin sambil mengganti-ganti saluran.

"Karena mereka sadar kalo tuh film bisa merusak moral anak bangsa," celetuk Hyunjin.

Jaemin merasa tidak terima film favoritnya direndahkan. "Merusak moral dimananya gua tanya? Bokep tuh baru merusak moral!" Sungut Jaemin.

the CakradaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang