Empat

350 67 26
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Vote dan komen ya🌹Tinggalkan jejak oke❤Follow nya Ditunggu🕊_________________________________________________________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Vote dan komen ya🌹
Tinggalkan jejak oke❤
Follow nya Ditunggu🕊
_________________________________________________________

Vote dan komen ya🌹Tinggalkan jejak oke❤Follow nya Ditunggu🕊_________________________________________________________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

_____________________________________________________________

Happy Reading

Chandra berjalan menyusuri koridor sekolahnya yang sudah sepi karna bel pulang sekolah sudah berbunyi sedari tadi, hanya ada beberapa orang saja yang berlalu-lalang untuk mengerjakan ekskul di sekolahnya.

Chandra adalah tipe orang yang ramah dan sangat humble, dia pasti dengan senang hati membalas setiap sapaan atau senyuman dari orang-orang yang bahkan tidak dia kenal, makanya Chandra punya penggemar yang banyak.

Langkahnya terhenti di depan sanggar tari di sekolahannya, dia menatap ke pintu yang terbuka di sana, ia tersenyum melihat sesosok wanita yang sedang menari bergerak begitu anggun dan sangat teliti.

Chandra mengenal sosok itu, namanya Santi. dia sudah lama ada sebelum sekolahan ini di bangun, entah suatu kebetulan atau apa, sanggar tari yang dibuat disini adalah tempat dimana Santi meninggal dulu.

Chandra Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang