Ma Boy [Selesai]

16. Smile Flower

Karena aku takut akan kehilangan dirimu, aku bertanya apakah kau tak merasa sama denganku ?
---
--------
---

Author POV

SEORANG pria berpostur tubuh tinggi nampak mengepalkan kedua tangan di sisi tubuhnya. Rahangnya mengeras kala mendapati kekasih hatinya melakukan adegan tak senonoh dengan pria lain yang notabenenya adalah temannya.

Awalnya ia datang dengan tujuan sangat baik, namun sesampainya di taman bunga ia mendapati kekasihnya yang sedang bermain api dengan pria lain. Perasaan sangat kecewa tertanam dalam hatinya, bahkan seketika rasanya ia ingin pergi menghilang sejauh mungkin.

"Mingyu ?"gumam sang kekasih membuat hati Mingyu semakin sakit, lalu ia membalikkan badannya lantas pergi dari tempat ini.

Sang gadis nampak memberontak melepaskan pelukan dari pria lain itu, lantas ia berlari mengejar Mingyu. "Gyu.. aku bisa jelasin semuanya, itu gak seperti yang kamu lihat, kumohon.."

Mingyu nampak tak menggubris kekasihnya sedikit pun, ia tetap berjalan lurus dan tak menengok kebelakang. "Gyu.. kumohon berhentilah, aku akan menjelaskan semuanya"

Lantas Tzuyu terpaksa menarik tangan Mingyu agar berhenti. "Gyu kumohon..."

"Apa lagi yang kau ingin jelaskan, semuanya sudah jelas bukan ?!"teriak Mingyu untuk pertama kalinya, hal itu menciptakan gemuruh kencang dalam hati Tzuyu.

Tak terasa air mata Tzuyu mulai menetes, semua ketakutannya menjadi kenyataan. "kumohon.. percayalah padaku"

"Lepas, biarkan aku pergi,"ucap Mingyu kian membuat Tzuyu semakin sesak. Air matanya bertambah deras.

Semangat Tzuyu tak kunjung padam, ia semakin mengeratkan genggamannya pada lengan Mingyu. "Please.. berikan aku satu kesempatan untuk berbicara"