Haiii sebelumnya author mau ngucapin terimakasih kepada readers-nim Ma Boy karena fanfiction ini udah tembus 3k viewers. Gomawoo chingu, jangan pernah bosan yah baca ff ini..
•••••
Tiap hari kau membuat jantungku berdegup kencang karena kaulah pengguncang hatiku...
---
---------
---Author POV
KEDUA sejoli ini nampak berkejar-kejaran. Yang satunya nampak menggelitiki sang gadis, sedangkan sang gadis berusaha untuk berlari dan menjauhi kekasihnya.
"Gyu.. udahh udah hahaha,"Tzuyu menyerah hingga akhirnya ia duduk di atas rumput taman.
"Seru sekali yah kalian, eomma jadi kangen masa-masa muda saat bersama papa,"ucap ibunda Mingyu yang berjalan menghampiri sepasang kekasih itu. Tzuyu yang tadinya duduk di atas rumput kini beralih untuk berdiri, ia dan Mingyu hanya bisa tersenyum malu.
"Gyu.. kamu cepetin gih tamat SMA, abis itu kerja langsung nikah yah, mama pengen cepet-cepet punya cucu,"goda nyonya Kim kepada Tzuyu dan Mingyu selaku anak semata wayangnya itu.
Mingyu mendelik. "Ah eomma suka banget ngomongin yang aneh-aneh, Mingyu masih SMA masak disuruh ngasi cucu, ada-ada aja nih eomma"
Ibunda Mingyu tertawa. "Hehehe maksud eomma setelah kerja langsung aja nikah"
Mingyu menggelengkan kepalanya heran sedangkan Tzuyu hanya bisa tersenyum sopan sedari tadi.
"Oh ya Gyu.. hari ini eomma mau ke bandara jemput papa yah, kamu diem dirumah sama Tzuyu, jagain calon mantu eomma yang cantik ini yah ?"titah ibunda Mingyu seraya mencubit pipi Tzuyu gemas. Aneh saja walau baru pertama kali bertemu, ibunda Mingyu sudah jatuh hati pada Tzuyu.
"Siap buk bos, perintah segera dilaksanakan,"ucap Mingyu tegas sembari memberi hormat pada ibundanya layak pasukan militer. Hal itu membuat Tzuyu tertawa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ma Boy [Selesai]
FanfictionIni adalah sebuah kisah romansa antara sang primadona sekolah dengan si murid baru. Ketika hadirmu merubah segalanya menjadi lebih berarti. 15+ Perhatian!!! Kisah ini tidak ada sangkut pautnya dengan kehidupan asli sang idol, dan ini hanyalah sebua...