3. Pertemuan

892 68 2
                                    

Pagi hari yang cerah mentari masuk kedalam kamar dan menyinari sosok lelaki yang masih terbalut dengan selimut melalui celah penutup cendela,tak lama kemudian lelaki tersebut mulai menggerakkan salah satu tangannya untuk mencapai sesuatu yang berbunyi dan itu sangat mengganggu dirinya. Dan setelah ia menghentikan bunyi benda tersebut ia menyingkirkan selimut yang membalut dirinya dan mulai bangkit dan berjalan kearah jendela untuk membuka tirai yang menutupi jendela kamarnya. Dan setelah itu ia keluar dari kamarnya dan mendapati kakek ryouma sedang memasak didapur dan claude memutuskan untuk menyapa kakek ryouma.

Claude:" Selamat pagi kek"

Kakek ryouma:"Oh, selamat pagi claude kau sudah bangun? "

Claude:" Ya, baru saja apa yang kakek masak? "

Kakek ryouma:" Hanya nasi goreng dengan"

Claude:" Apakah ada yang bisa kubantu kek? "

Kakek ryouma:"Tidak, kau tidak perlu membantu lebih baik kau cuci wajahmu terlebih dahulu "

Claude pun menuruti apa yang kakek ryouma katakan dan ia pun pergi kekamar mandi untuk mencuci wajah dan gosok gigi
Dan ketika ia kembali ia sudah mendapati kakek ryouma sudah duduk dikursi meja makan. Dan melihat claude yang sudah datang kakek ryouma menyuruhnya untuk duduk.

Claude:" Kek darimana kau mendapatkan bahan bahan untuk memasak? "

Kakek ryouma:"Dari belakang rumah, memang kenapa? "

Claude:" Dari belakang rumah? "

Kakek ryouma:" Ya, kakek menanam beberapa sayur seperti cabai, tomat, kubis dan beberapa sayur sepet bayam asparagus dan masih banyak yang lain"

Claude:" Oh, aku kira kakek membeli diwarung"

Kakek ryouma:" Hahahaha, jika bisa menghasilkan kenapa harus membeli "

Claude:" Benar juga selain bisa menghemat juga sayur yang ditanam sendiri jauh lebih sehat "

Kakek ryouma:" Kau benar claude, ngomong ngomong apa yang akan kau lakukan hari ini?"

Claude:( sambil menelan makanan nya) hari ini aku ingin pergi keperpustakaan dan mencari perkejaan, memang kenapa kek? "

Kakek ryouma:" Tidak apa, aku doakan kau mendapatkan perkerjaan dan jangan lupa untuk membayar sewa jika kau gajian( sambil memasukan makanan kemulutnya).

Claude:" Terima kasih kek"

Kemudian claude dan kakek ryouma menyelesaikan sarapan mereka dan saat claude ingin mencuci piring ia dihentikan oleh kakek ryouma, dan menyuruhnya untuk bersiap untuk mencari pekerjaan.

Didepan penginapan.

Claude:" Kalau begitu aku pergi dulu kek"

Kakek ryouma:" Ya, semoga kau dapat pekerjaan hari ini"

Claude:" Terima kasih kek, kalau begitu aku pergi dulu"

Kakek ryouma:" Ya, dan hati hati dijalan"

Claude pun pergi dan menuju keperpustakaan untuk membaca tentang keadaan dunia saat ini dan sambil mencari pekerjaan ditoko atau kafe. Dan saat ia hampir sampai ia melihat seorang gadis berambut merah yang sedang diganggu oleh tiga pria berandalan.

POV WANITA BERAMBUT MERAH

Pria1:"Ayolah nona ikut dengan kami, kami akan memberimu uang".

Pria2:" Ya benar, kami bisa memberi berapa pun yang kau mau".

Wanita berambut merah :" Kau pikir aku mau ikut dengan lelaki seperti dirimu".

Mendengar ucapan wanita yang ada didepannya membuat pria yang dari tadi diam menjadi marah.

The Black Dragon EmperorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang