Lisa geofa

781 62 1
                                    

#ON

Seorang gadis tengah berjalan di koridor kampus dengan tenang tetapi ketenangannya hanya berlangsung selama beberapa menit karna setelahnya ada suara yang dia benci meneriaki namanya dengan kencang dari belakangnya.

"LISA GEOFA!" Teriak wanita muda dari arah belakang lisa.

Lisa berbalik dan menemukan dosen mudanya yang tersenyum kearahnya, dosen yang di puja-puja oleh semua pria di kampus ini sampai seluruh jurusan tanpa terkwcuali.

Memang dia cantik tapi lisa memandangnya rendah bahkan sangat rendah "iya bu, Ada apa?" Tanya lisa membalas dengan teriakan.

"Kalau di panggil itu di samperin sambil nyaut bukan nyaut doang!" Teriaknya tegas penuh penekanan.

"Lahg ibuk manggil saya teriak ngak nyamperin sopan kah begitu?" Tanya lisa songong.

Semua  siswa/i di koridor itu menyaksikan tatapan sengit dari kedua belah pihak,apalagi saat lisa meludah ke luar area koridor.

"Kamu mau dapat nilai apa tidak? Kalau tidak ya sudah!" Teriak Miranda dosen muda itu.

"Ya mau lah, kita coba samperin ajah kali ye" ujar lisa tapi dengan nada meledek.

Lisa berjalan menghampiri Miranda yang berdiri dengan bersedikap dada sambil tersenyum meremehkan.

"Apa yang harus seorang Lisa Geofa lakukan ibuk dosen bau tanah?" Tanya lisa meledek.

Miranda mengkerutkan keningnya kesal "kamu itu ngak sopan tau ngak! Apa kamu Ngak di ajarin sama orang tua kamu?" Tanya miranda dalam emosinya.

Lisa tertawa keras "anjay, ngak di ajarin orang tua? Ya iyalah orang tua saya ajah pisah karna ibuk!" Lisa sengaja mengatakan hal tadi dengan keras.

"Bdw ibuk sekarang jadi mama tiri saya kan? Ibuk aja ngak ngajarin saya sopan santun" Sinis lisa halus.

Miranda diam sambil menegaskan ragahangnya tanda dia menahan emosinya "kamu dapat tugas buat bantuin chanyeol ngerjain hukuman sosialnya"

"cuman gitu doang? Ribet bat hidup lu, di mana chanyeol sekarang?" Tanya lisa santai.

"Di taman belakang sekolah!buruan!" Suruh miranda dengan tegasnya.

Lisa hanya mengelurakan simirk nya lalu berjalanenjauh dari miranda.
Kemarin dia membantu tugas sosilal xiumin yaitu ngebantu benahin dan beresin kantin sekarang dia juga harus bantu tugas sosial chanyeol ngebersihin taman.

Bdw tugas sosial ini hanya di dapatkan untuk mahasiswa/i yang melakukan pelanggaran sopan-santun seperti melawan dosen, berprilalu tidak sopan di kelas hal-hal yang melanggar kesopanan.

"Si chanyeol ngelakuin apa lagi ya ampun.. kemarin si xiumin molor waktu kelas lahg ini apa lagi ya Tuhanku" gerutu lisa sepanjang perjalanan.

Lisa terus berjalan mencari dimana keberadaan chanyeol di taman ini "cahyo lo dimana alek?" Teriak lisa.

"Di sini Sinta!" Saut chanyeol yang keluar dari belakang bangku taman.

"Ngapain lo di situ alek?" Tanya lisa sambil menggeleng.

"Nyabutin uban ni rumput" jawab chanyeol ngawur.

Liaa berjalan ke arah chanyeol "gw di suruh bantuin lo" ujar lisa yang di balas senyuman merekah dari chanyeol.

"Bagus tu,lo emang spesialis kerja sosial lis gw salut banget sama lu" sanjung chanyeol sebagai ledekan.

Lisa  menggertak ingin memukul chanyeol lalu tertawa tak jadi melayangkan pukulan "dakjal bet"

Be A FatherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang