Mengucap Dua Kalimat Syahadat Di Kota Seoul

Pemberitahuan

Sebuah karya hasil dari pemikiran penulis sendiri, cerita ini hanya fiksi karangan. Bagaimana minimnya pengetahuan masyarakat Korea mengenai agama Islam dan bagaimana reaksi mereka ketika melihat wanita berhijab dan pendapat mereka tentang agama Islam.

Cerita ini tidak bermaksud menyindir dari pihak manapun. Dilarang mengcopy right ataupun menyebar luaskan cerita ini pada orang yang tidak bertanggungjawab.

Atau jika kalian menemukan cerita seperti ini, itu adalah Plagiat.

•Sinopis :

Seorang gadis yang bernama Adinda Azahra, Mahasiswa Jurusan Bisnis dan Manajemen melanjutkan kuliahnya di salah satu Universitas ternama di Korea Selatan, yaknik Korea University. Perjuangannya selama kuliah di Seoul, banyak mendapatkan reaksi masyarakat Korea karena melihat dirinya yang berbeda dari orang-orang lainnya, membuat Zahra dikucilkan, dihina, diperlakukan secara tidak adil, sangat  minim toleransi di negara tersebut. Dan Allah pun mempertemukannya dengan seorang lelaki baik hati, menolong Zahra ketika ada yang menjahatinya. Jung Se Yeon lelaki yang kuliah di Universitas yang sama dengan Zahra hanya membedakan jurusannya, yakni Jurusan Ilmu Teknik dan Teknologi. Walau berbeda agama Jung Se Yeon sangat baik pada siapapun termasuk Zahra, ia sangat sopan dan memiliki toleransi yang besar. Se Yeon sangat tertarik dengan Zahra, bagaimana wanita itu masih sangat ramah ketika diperlakukan secara tidak baik dan masih tersenyum disaat rapuh, bukan cuma itu saja, sikap Zahra yang selalu berjaga jarak, tidak ingin bersentuhan dengan yang bukan muhrim, hal itu semakin membuat Jung Se Yeon ingin mencari tahu lebih dalam tentang ajaran agama Islam. Dan bagaimana selanjutnya, apakah Jung Se Yeon berhasil mempelajarinya atau mungkin akan muncul perasaan yang tak disangka-sangka sebelumnya? Penasaran kan hehe baca terus yah ceritanya. 🤗

Jangan lupa tinggalkan jejak dengan cara beri vote dan komen tanggapan kalian.

I love you guys.

Follow @NanaJey_