Me and My Step Brother

part6

VOTE DULU SEBELUM BACA DAN FOLOW kalo gak aing gk bakalan up lagi dan buat kalian yang masih di bawa umur jangan ngelanjutin baca

****************************

"Krhiisstthaaann heeehhntikhaann"

Kristan mulai membuka Celananya  dan aku melihat tonjolan besar dan panjang

"Ahh,babe I'll put it in"

"dho not do itthhhhh"

Kristan mulai meramas dada Allea yang lembut

"Ohhmyygoosshhh itshh sohgoodd"
Ucap kristan

Kristan pun mulai memasukan keperjakaannya kedalam Allea
Saat merasaakan itu Allea tidak bisa menahan desahannya

"Ahhhhhhhhhhh,,,,Fuuuckkkk"

"Yesssshhhhhhhh babyyyyyy"

"Ahhhhssahhh,,,krhiihhhhsstaann hehentikan"

Allea mengumpulkan kekuatannya dan langsung mendorong Kristan dengan sekuat tenaga dan akhirnya Allea bisa lepas dari Kristan

Allea pov:

Akhirnya aku bisa lepas darinya aku tidak mau berbohong dengan kejadian tadi bahwa aku,sedikit menikmatinya,sekarang aku benar-benar tidak bisa tidur
Aku mengambil selimut cadangan untuk tidur di sofa dan aku baru ingat bahwa di atas ada kamar lagi,aku benar-benar tak bisa perpikir jernih sekarang,karena kejadian tadi membuat ku terus berkeringat, aku mengambil baju ganti dan mengganti dress ku yang sudah Robek karena Kristan
Aku pun langsung melangkah untuk naik tangga dan membuka pintu kamar aku melihat kamar yang masih tersusun rapi akupun mulai menenangi diriku agar aku bisa terlelap,tapi semuanya serasa tak berguna karena terus-terusan memikirkan kejadian tadi
Punya ku juga terasa sangat nyeri sedari tadi,padahal kristan baru memasukan bahkan belum setengah membuatku merintih kesakitan,aku tak membayangkan jika itu di masukan Semua.

Keesokan harinya

Kringgg...kringgg...kringgg

Bunyi handphone Allea

Hngggg??

Aku bangun dan langsung mengucek mataku,aku juga langsung mematikan alaram ku agar Kristan tak terbangun

Aku langsung turun kebawah dan mengecek keadaan,ternyata Kristan masih terlelap dalam tidurnya saat itu aku langsung Cepat-cepat untuk mandi

Beberapa menit kemudian aku sudah kelar mandi,dan kristan benar-benar tertidur aku kedapur untuk sarapan pagi.

Author pov:

Akhirnya Kristan pun terbangun dari tidurnya,betapa kagetnya dia menemukan bahwa dirinya sedang telanjang matanya lebih membulat saat menyadari bahwa ia tidur di kamar Allea saat dia bangun kepalany benar-benar pusing,dia mengambil Boxernya yang terletak di lantai dan keluar

Saat itu dia melihat Allea yang sedang makan Roti dan meminum jus dan Allea hanya menatapnya dengan sinis

Dia pun mendekatinya dan ketika dia memegang pundak Allea

PLAAAAKKKKK

Allea langsung menampar Kristan

"Babe what's you doing!"
(Sayang apa yang kau lakukan)

"are you trying to joke"
(Apakah kau mencoba untuk bercanda)

"I don't understand what you are saying honey"
(Aku tak mengerti apa yang kau katakan)

"Are you so drunk?, you don't remember anything"
(Apakah kau terlalu mabuk?,kau tidak mengingat apapun?)

"Sory I can't remember anything, can you tell what happened?"
(Maaf aku tak bisa mengingat apa yang terjadi,bisakah kau mengatakan apa yang terjadi?)

"You fuck me bitch"
(Lu ngentotin gw bangsat)

"No, you must be lying"
(Tidak kau pasti berbohong)

"Bohong?,Cih kau mabuk kau membanting ku di tempat tidur dan mulai melakukan hal yang kotor itu"
Bentak Allea

Tiba tiba Kristan memegang  kepalanya,yang ternyata dia mulai mengingat semuanya

"Sayang aku benar benar tidak bisa mengontrolnya, maafkan aku sayang"
Ucap kristan dengan nada memohon

"Aku ingin kau keluar sekarang"
Ucap Allea

"Allea plesee"

"No!"

"Allea aku benar benar meminta maaf atas kejadian itu"

Kristan pun keluar dari Apartement Allea hanya dengan Boxer.

Allea pov:

Apakah aku berlebihan karena sudah  menamparnya,ah tidak dia pantas menerimanya,tapi aku kasihan kepadanya,tidak-tidak dia salah aku inikan adiknya dia tidak boleh seperti itu padaku,tunggu tapi dia melakukan itu kan saat sedang mabuk jadi ini bukan salah nya,tidak ini semua salahnya seandainya dia tidak mabuk ini pasti tak akan terjadi,aaaaaaaaaaaaaaaaa........
kepalaku serasah mau pecah saja
Seharusnya ini juga salah ku aku harus meminta maaf kepadanya tidak semua ini adalah salah nya

Akupun mulai melangkahkan kakiku kedalam kamar yang habis ditiduri oleh Kristan tadi malam aku melihat bajunya yang berhamburan bahkan di tempat tidurku ada sisa sobekan baju yang kupakai tadi malam,saat aku mencium selimut yang dia pakai semalam bau harum seorang lelaki tercium bau parfumnya yang begitu melekat di selimutku bahkan masih ada beberapa bagian yang kupikir itu basah karena keringat

Aku tidak akan pernah menyuci selimut ini.

Kristan pov:

Aku tak menyangka karena aku secara tak sadar meniduri Allea
Aku merasah sangat bersalah bahkan aku merasa bahwa aku tak pantas di maafkan

Aku pun langsung mandi air dari shower membasahi badanku saat menyentuh badan ku ingatan,ingatan tadi malam terus muncul yang membuat ku horny
Aku langsung cepat cepat mengambil handuk agar supaya aku tidak terus berpikir kotor

Aku terus berpikir bagaimana cara agar aku bisa membuat Allea senang dan terbesitlah di pikiran ku Untuk pergi ke Milan Italia
Jika pergi ke sana mungkin aku bisa sedikit Refresing dan jika mengajak Allea pasti Allea merasa
Sangat senang

Agar tidak terasa Canggung aku mengajak Sebastian dan Felicya
Dan juga mengajak Noel dan Nadin kurasa cukup 6 orang

Aku menelpon Allea dari tadi tapi handphone nya mati bahkan Chat ku dia tak membacanya

Tapi aku memutuskan untuk turun kebawa untuk melihatnya
Beberapa menit kemudian aku sampai ke lantai 98 tapi pintunya tak terbuka,karena untuk membuka Ruangan ini membutuhkan sidik jari aku dan Allea aku pun langsung membukanya Allea tidak sadar saat aku membuka pintu karena dia sedang bersiap bernyanyi

Ternyata dia sedang  latihan bernyanyi Lagu Mozart Magic Flute

☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆
Haaiii makasih udah baca
Tak henti-hentinya aing ngingetin untuk Folow dam Vote

Aing gak akan Updet lagi kalo Votenya kurang jan lupa juga komen

Aing mau mengingatkan kembali buat kalian di bawah uumur jangan lanjut baca

Dan jan lupa folow
Ig aing
Sebastian_boasnb