CIA [ On Going ]

1. BERMAIN BERSAMA

HAPPY READING!

Bandung, 1 januari 2020

pagi hari,

Disaat semua ingin memulai sarapan mereka, berbeda dengan gadis yang satu ini. ya, dia GRACIA BEBY QUENZA kerap disapa CIA. dia masih saja nyenyak dengan tidurnya, wajah yang begitu polos nan lugu itu masih saja berada di alam mimpi nya itu.

Disisi lain ibu panti sudah menduga kalau CIA akan bangun terlambat lagi, dikarnakan semalam dia ikut mengadakan tahun baruan di belakang rumahnya bersama anak anak panti yang lain, dan selesainya pun tengah malam sekitar jam 2. karna itu gadis nan polos itu masi bergelung di bawah selimut tebalnya itu.

"CIA sayang, ayo bangun nak" seru ibu nana untuk membangun kan cia sambil membuka gorden di kamarnya yang masih tertutup itu.

"eungg. five menit lagi, buna" jawab cia yang masih dengan keadaan belum sadar sepenuhnya itu.

"Ayo sarapan dulu ciaa, nanti telat makan maag kamu kambuh lagi lohh. emang mau kalo sakit di suntik lagi nihh?" tanya dan ancam buna kepada cia yang langsung sadar sepenuhnya setelah mendengar kata 'suntik'.

"IYA IYA BUNA, ini mau mandi dulu" balas cia yang langsung duduk di tepi kasurnya. "buna cerewet banget ih, udah tua juga" gumam cia ketika ingin memasuki kamar mandi.

"KAMU BILANG APA CIAA?!" seru buna berteriak ketika tidak sengaja mendengar gumaman pelan cia saat masuk ke kamar mandi.

"ENGGA BUNA, BUNA CANTIK KOK, GITUU" jawab cia berteriak juga setelah memasuki kamar mandi. setelah itu cia pun bersiap siap untuk mengikuti sarapan bersama yang lain.

|meja makan|

"buna kenapa teliak teliak begitu atuh?" seru anak perempuan yang bernama aurel berumur 5 tahun.

"aduh anak anak maafin buna ya teriak teriak gitu, soalnya ka cia nya susah di bangunin sama di ajak sarapan. kecapean kali ya nak" balas ibu nana kepada aurel.

"dapapa bunaa / gapapa buna" balas yang lainn.

"apa gara gara kita ka cia jadi kecapean ya buna? soalnya kan kita main kembang api nya lama banget sama yang lain juga" seru si anak laki laki, namanya bryan berumur 6 tahun setengah itu.

"tidak sayangg, ka cia hanya kecapean sebentar doang kok, nanti pasti langsung main lagi deh sama kaliann" balas ibu nana yang tak mau anak anak lain ikut merasa bersalah atas kejadian semalam yang bermain terlalu larut itu.

"HALO, GUD PAGI SEMUANYA!" teriak seorang gadis yang tak lain adalah CIA, ya dia sudah selesai dengan siap siapnya.

"PAGI tata cia / kaka cia / cia" balas semuanya yang ada di meja makan.