Chapter 1

762 45 14
                                    

" Min Tae Gu...."!

Panggil seorang perempuan paruh baya sambil menangis tersedu-sedu dan memeluknya.
"Min Na..Min..Na..Min..Na kenapa kamu meninggalakna Eomma sangat cepat nak" rintihnya disamping makam Min Na.

Shi Min Na adalah adik perempuan Min Tae Gu. Mereka tinggal bertiga dengan ibunya yang bernama Ny.Kim Eun Bin. Apaanya sudah meninggal 7 tahu lalu karena sakit paru-paru yang dideritanya. Dan Min Tae Gu adalah seorang pebisnis ,namun ibunya sendiripun tidak tau persis anakanya itu punya bisnis apa, yang Ny.Eun Bin tau Min Tae Gu sering pergi ke luar kota bahkan luar Negri untuk menjalankan bisnisnya. Kemarin saat Min Tae Gu dalam perjalanan bisnisnya,dia mendapat kabar bahwa adiknya Min Na meninggal karena ditembak oleh orang tak dikenal di dekat Toko kue tempatnya bekerja. Shin Min Na adalah seorang gadis yang berusia 25tahun. Dia dikenal lugu dan ramah kepada siapapun. Sehari-harinya dia bekerja  di sebuah Toko kue yang letaknya tak jah dari rumahnya. Namun tak disangka,dia meninggal demgan cara setragis itu. Saat ini kasusnya masih dalam proses penyelidikan pihak kepolisian,namun belum diketahui pasti siapa pelakunya.

"aku harus cari tau sendiri siapa pelakunya dan membunuhnya dengan tanganku sendiri. Aku tidak peduli siapapun dia, nyawa harus dibayar dengan nyawa!" ucap Min Tae Gu dalam hatinya.

"Eomma mari kita pulang ,eomma harus iatirahat dan minum obat" ucap Min Taegu pada ibunya. Ibunya pun mengangguk tanda setuju. Sambil tertatih dan masih dalam kondisi menangis Ny. Eun Bin berjalan menuju mobil yang sudah disiapkan oleh Min Taegu.

"Eomma aku ingin mencari udara segar ,tidak papa kan Eomma diantar pulang oleh anak buahku?"
"Taegu, tapi....
"lebih baik Eomma istirahat saja di rumah"

Min Taegu segera pergi meninggalkan ibunya, akhirnya ibunya pasrah dan menuruti kemauan anaknya.

Aku pergi ke tempat lokasi penembakan. Aku ingin tau dan sangat penasaran kenapa hal itu bisa terjadi ditempat seramai ini. Aku berhenti disebuah restoran yang lokasinya tidak jauh dari tempat kejadian. Sambil mengamati keadaan sekitar aku melihat seseorang yang sedang sibuk membersihkan meja di toko kue tempat MiNa bekerja. Ya,aku harus kesana dan bertemu dengan perempuan itu ,dia pegawai toko kue itu mungkin saja dia tau tentang kejadian kemarin.
Aku segera masuk ke toko kue dan menghampiri perempuan muda itu.

"Permisi,bisa kita bicara sebentar?" Perempuan itu kaget saat aku mendekatinya.

"Oohh..aada apa tuan?" jawabnya sedikit gugup

" Apa aku boleh duduk disini? Aku segera mengajaknya duduk dan tidak lupa memesan beberapa kue dan minuman agar tidak terlalu mencurigakan.

" Apa kau kenal dengan MiNa? "

" I..iiiyaa aku temannya MiNa".
Jawabnya sedikit terbata-bata. Entah kenapa wanita ini terlihat sangat
gugup dan ketakutan.

" Apa kau tau sesuatu tentang MiNa? Atau kau tau tentang penembakan yang terjadi kemarin?" ooh maaf sebelumnya aku membuatmu sedikit terkejut ,perkenalkan aku Min Tae Gu,kakaknya MinNa. Aku hanya ingin tau tentang kejadian kemarin ,apa kamu tau sesuatu?" dia belum juga menjawab hanya menatapku namun kegugupannya sedikit mereka.

"Eooh..aku tidak tau apa-apa, saat kejadin itu aku sedang berada di kamar mandi dan tiba-tiba aku mendengar suara tembakan,dan hal itu membuatku terkejut".

"Araeso..apa adikku pernah bercerita sesuatu padamu? Apa dia punya teman dekat?pacar?" aku melanjutkan.

"Tidak. MinNa tidak pernah menceritakan kehidupan pribadinya. Aku juga tidak pernah melihatnya pergi berkencan degan seseorang,hanya saja MinNa sering mengatakan bahwa dia sering berkunjung ke makan Appanya setelah pulang kerja". Dia menjawab dengan cepat tapi tidak sekalipun mau menatapku.

Landing On My KidnapperTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang