firasat yang menjadi kenyataan

2.7K 423 100
                                    

Keesokan harinya Clara dan kedua pelayan pribadinya sedang berada di taman barat istana Azure memperhatikan sang pangeran dan tuan putri sedang bermain

Dan juga kabar bahwa Anathalia de Alger Obelia sebagai Putri mahkota sudah menyebar dan itu beserta alasan Athanaze kenapa tidak ingin menjadi penerus takhta

Bahkan kakek dan nenek mereka yang mendengar alasan Athanaze hanya bisa tertawa sedangkan paman, bibi, dan para sepupu hanya bisa menghela nafas saja

Kalau kalian bertanya kenapa hanya Clara dan kedua pelayan pribadinya yang menemani si kembar bermain, lalu dimana Claude?

Maka jawabannya adalah Claude yah kalo nggak mengerjakan bergunung-gunung dokumen atau enggak yah ngebo di sofa

Oke, kita balik ke Permaisuri Clara, si kembar dan kedua pelayan setia sang Permaisuri

Sebenarnya jika dilihat dari jauh sikembar sedang bermain dengan Anathalia yang sedang membuat mahkota bunga sedangkan Athanaze hanya duduk dan melihat saudarinya

Namun yang mereka lakukan sebenarnya adalah berbicara tentang alur cerita dengan suara sepelan mungkin

Kenpa harus pelan? Kalian tahu kan klo Permaisuri Clara itu memiliki pendengaran yang tajam? Maka dari itu mereka berbicara sepelan mungkin

Oke, back to story

"Hei......kapan Athanasia muncul? aku sudah bosan menunggunya." keluh Athanaze kepada saudarinya

Anathalia yang mendengar keluhan sang adik hanya menghela nafas saja lalu memasang wajah datar bak jalan aspal di kehidupan pertama mereka atau mungkin kehidupan kedua *smirk

"Kau tahu kan, kalau di kekaisaran Obelia masih ada Ibunda?" tanya Anathalia tanpa ekspresi dan dijawab dengan anggukan kepala polos Athanaze

"Hahh.... Maka sebab itu, Diana belum muncul dan begitu juga Athanasia." tambah Anathalia masih merangkai mahkota bunga

"Oh, aku paham tapi aku ingin tahu kapan Athanasia muncul!"

Anathalia yang mendengar itu memiliki raut muka yang sangat amat datar

"Dalah." gumamnya lalu bangkit dan berjalan kearah sang ibunda dan kedua pelayan setia mereka

Disaat sampai Anathalia tersenyum manis dan melupakan bahwa Athanaze masih berdebat ria tentang 'kapan Athanasia muncul' sehingga tidak sadar ditinggal sendirian

Setelah sadar ditinggal sendirian Athanaze segera menoleh kearah sang ibunda yang sedang tersenyum lebar dengan rangkaian mahkota bunga diatas kepalanya

Melihat itu Athanaze berdiri dan menghampiri sang ibu dan kakak kembarnya sekaligus kedua pelayan pribadi ibunda mereka sambil misuh-misuh tidak jelas karena saking kesalnya ditinggal sang kakak tercinta

Dasar Siscon!

Setelah sampai Athanaze hanya menatap datar melihat sang ibu dan Anathalia yang tersenyum amat sangat manis

Anathalia yang melihat wajah masam milik Athanaze hanya menjulurkan lidah sedangkan Athanaze semakin membuat wajah masam melihat Anathalia mengejek dengan menjulurkan lidahnya

Clara, Nennian dan Rulyana hanya tersenyum geli melihat kelakuan si kembar yang menggemaskan itu apa lagi melihat Anathalia menjahili Athanaze

"Sudah-sudah jangan kau jahili lagi adikmu Thalia." ucap Clara dengan tawa geli

"Benar putri, jangan anda jahili pangeran Athanaze lagi." kata Nenni disela tawanya

"Benar apa yang Nenni dan yang mulia Permaisuri Clara ucapkan tuan putri Anathalia." setuju Ruly dengan senyum geli

WMMAP: ATHANASIA TWIN'S OLDER SISTER AND BROTHER [Slow-update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang