8

863 87 0
                                    

Seperti biasa setelah selesai kelas, Taeyong langsung pergi pulang.
Ia melihat Jaehyun yang sudah tertidur di atas sofa. Taeyong membenarkan posisi tidur Jaehyun dan memakaikan selimut untuknya.

Setelah itu Taeyong memilih untuk membersihkan tubuhnya yang sudah sangat lengket,setelah membersihkan tubuhnya, Taeyong langsung turun kebawah untuk mempersiapkan makan malam mereka.
Ia melihat ke arah Jaehyun yang masih tertidur pulas,tanla sadar ia tersenyum melihat wajah damai Jaehyun saat tertidur.


Setelah selesai menyiapkan makan malam. Taeyong segera membangunkan Jaehyun"Jaehyun ayo makan, ini sudah malam"Taeyong menggoyang-goyangkan tubuh Jaehyun.


Jaehyun membuka matanya yang masih terlihat samar-samar,ia memandang Taeyong dan langsung segera berdiri"aku tertidur sangat lama sekali"gumam Jaehyun.
Jaehyun melihat kearah Taeyong"kenapa kau tidak membangunkanku saja huh?"tanyanya sambil menguap.


Taeyong tertawa kecil"kau terlihat melelahkan.aku tidak ingin membangunkanmu"ucap Taeyong"besok hari libur aku harus membeli bahan makanan lagi"gumamnya.


Jaehyun yang sedang makan langsung melihat kearahnya"pergi denganku saja"ucapnya.


Taeyong mengerutkan alisnya"kau dirumah saja,biar aku yang membelinya"ucapnya.


Jaehyun menarik napas kasar"tidak ada bantahan!"finalnya.

.

.

Selesai dengan makan malam. Seperti biasa Taeyong selalu mencuci piring-piringnya dan membuang sampah.
Sedangkan Jaehyun ia masih duduk di tempat meja makan sambil melihat kearah Taeyong"aku belum menghubungi Jaemin"gumamnya.


Jaehyun yang berada di depannya mengerutkan alisnya"Jaemin?temanmu?"Tanya Jaehyun.


Taeyong menatap malam kearahnya"dia adikku"Jaehyun mengangguk.
Mungkin pria itu ada Jaemin adik Taeyong yang berdiri dan melihatnya dari jendela rumah Taeyong. Pikirnya.

"hallo hyung,ada apa?"

"kau baik-baik saja kan?" tanya Taeyong memastikan.

"aku baik-baik saja hyung,bagaimana dengan hyung?" tanya balik Jaemin.

"hyung sangat baik jangan khawatir. Jangan lupa makan Jaemin-ah, hyung akan sering kesana untuk melihat keadaan mu" ucapnya sedih.


"tidak usah hyung. hyung harus menjaga Jaehyun hyung. Ehmm hyung aku tutup dulu panggilannya ya.aku sudah mengantuk hyung. hyung juga segera tidur" ucapnya dan langsung mengakhiri panggilannya.


Jaehyun yang melihat Taeyong tersenyum,membuat hatinya kian makin berdebar,tidak mau merasakan hal seperti ini Jaehyun memilih naik ke kamarnya.


Sedangkan Taeyong ia merasa heran terhadap Jaehyun.
Taeyong memilih untuk melihat apa yang terjadi dengan Jaehyun.
"Jaehyun kau tak apa?" tanya nya di depan pintu kamar Jaehyun.


Jaehyun bersandar di pintunya. Ini gila!hatinya makin berdebar!"jangan khawatir aku tak apa!" teriaknya dari dalam.


"baiklah. Tidurlah,selamat malam"Taeyong langsung beralih ke kamarnya,ia manaruh ponselnya di atas nakas dan langsung berhembur ke alam mimpinya.


Sedangkan Jaehyun, ia menahan dadanya. Detak jantung sangat berisik sekali,ia merasa ia bukan pria sejati!seharusnya ia menyatakan perasaannya kepada Taeyong bahwa ia mencintainya!tapi ia takut kalau Taeyong tidak memiliki perasaan yang sama dengannya. Ia takut ditolak.!

𝐖𝐡𝐞𝐧 𝐈 𝐦𝐞𝐭 𝐡𝐢𝐦. [𝗝𝗮𝗲𝘆𝗼𝗻𝗴]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang