Letter 08

34 12 4
                                    

“Jika orang tuanya seperti itu, maka anaknya pasti juga sama.”




“Iya, karena buah jatuh tidak jauh dari pohonnya.”




“Hey jalang? Berapa bayaranmu untuk satu malam?”




“Dia bahkan tidak tahu malu untuk memperlihatkan wajahnya di depan umum setelah apa yang terjadi? Dasar Jessica Wang si jalang murahan!”




“Aku ingin menyewamu malam ini, jadi berapa bayarannya?”




Ingin aku berteriak di hadapan wajah mereka bahwasanya apa yang mereka katakan itu tidaklah benar. Hatiku sakit saat mereka mengatakan kata-kata kasar yang ditujukan kepadaku.




Mereka tidak tahu saja kebenarannya, mereka tidak tahu bahwa aku sama sekali tidak sepeti yang mereka pikirkan. Semuanya karena malam itu, mereka salah paham dengan apa yang terjadi kepadaku. Aku pergi ke tempat itu hanya untuk menemui ibu, memintanya untuk pulang. Memintanya untuk kembali menjadi seorang ibu yang seperti dulu.




Tidak. Bukan maksudku menyalahkan ibu, namun... Aku hanya merasa kecewa dengannya.




Mereka semakin menjadi-jadi. Mengolok-olok diriku yang berjalan di hadapan mereka. Sampai seseorang membawaku pergi dari sana. Membawaku ke dalam dekapannya.




“Terima kasih, kau---” saat aku berucap, ia sudah tak ada di sana. Hanya sebuah jaket yang ia tinggalkan.




Apakah itu kau... Sang pengirim surat?








Letters (Lian Huaiwei) [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang