(Y/N) Roselei adalah wanita bangsawan dari bangsa Roselei. Dia adalah adik perempuan dari kapten ksatria sihir squad Mawar Biru.
(Y/N) Roselei adalah wanita cantik dengan mata biru dan rambut pirang panjang. Dia mirip sekali dengan Charlotte Roselei...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Monster itu terus-menerus menggeram. "Apa yang terjadi?" Tanya Asta. "Kalau lawannya sebesar itu akan sulit dihadapi!" Kata Sister Theresa. "Yang terpenting, kita harus membawa anak-anak keluar dari sini!" Ucap (Y/N). "Kau benar" sahut sister. Lalu sister Theresa membuat macan tutul dari sihir apinya. "Baiklah, segera naiklah dan keluar dari sini!" Pintah Sister kepada anak-anak.
"Aku akan membantu-mu, sister" ucap (Y/N). "Sihir Hewan Mitos: Keluarlah Kalian Semua!" Lalu Ren dan Toshio keluar, kecuali Akira.
"Tunggu, dimana Akira?!" Tanya (Y/N) tergesa-gesa. Ren hanya menggeleng karena ia tidak bisa berbicara jika sedang dalam berwujud serigala.
"Baiklah, tolong bawa anak-anak ini keluar dari sini dengan selamat, kalian mengerti?" Pintah (Y/N). Mereka hanya mengangguk.
"Anak-anak, silahkan naiklah serigala ini, dan keluarlah!" Teriak (Y/N)
"Kerja bagus, (Y/N)!" Teriak Asta. (Y/N) hanya mengangguk.
"Untuk membawa mereka semua keluar setidaknya butuh waktu 10 atau 20 menit, ya." Batin Sister Theresa, "sampai mereka keluar, kita harus menahan makhluk itu!"
"Mati..." Gumam monster itu. "Yang di sini dan yang di sana juga...!" Lalu dia melihat Naige yang terbaring lemah dan menghampirinya.
"Baro nii-Chan?, Ada apa?" Kata Naige ketakutan.
"Nii-Chan..., Kau tak mengenaliku?" Monster itu mulai mengepalkan tangan besarnya dan bersiap-siap untuk memukul Naige.
"Sihir Kristal: Kristal Merambat!" Kristal-kristal itu mulai menjalar dan berhasil memotong lengan monster itu. Lalu Asta mencoba memotongnya lagi.
"Kenapa... Kalian menyelamatkanku? Tanya Naige. "Kau masih belum mempertanggung jawabkan perbuatanmu!" Ucap Asta melirik Naige yang berada di belakangnya. "Kita tak boleh membiarkanmu mati!" Kata (Y/N) menyeringai
"Dan lagi, apa-apaan kau ini mau membunuh saudaramu sendiri!" Lalu Asta berlari menyerang Monster itu, "dasar bodoh!" Teriaknya. "Sepertinya pedangku mempan terhadapnya, tinggal terus menyerang dan menjatuhkan-" monster itu tiba-tiba menyerang Asta. Lalu ia berhasil menghancurkan lengan monster itu sampai hancur.
"Setelah dia kusuntik, anti sihirmu takkan bisa mengalahkannya dengan mudah, lo!" Kata wanita itu. "Sihir kegelapan yang kusuntikkan padanya akan melahap energi kehidupannya. Dan menghasilkan ledakan sihir!" Kata wanita gila itu senang.
"Kejam sekali kau melakukan itu!" Asta memotong lengan monster itu terus-menerus. Tetapi berhasil tumbuh lagi. "Tak ada habisnya!"
Wanita itu terkikik. "Celahmu lebar banget lo, Ast-" sebelum ia selesai berbicara, (Y/N) sekali lagi berhasil menyerang wanita itu hingga berdarah.
