Selamat membaca~~
15 vote + 15 Komen, next(?)
*Sekarang gak setiap Sabtu deh, nunggu menuhin target dulu, hehe maaf ya—— 365 𝑫𝒂𝒚𝒔 𝒐𝒇 ——
"Oi Mark!!"
Mark yang sedang sarapan di kantin pun menoleh melihat seseorang yang baru saja memanggil namanya. Namun, ia tak dapat melihat sesiapapun disana.
Ia kembali melanjutkan makan tetapi suara itu kembali masuk ke dalam Indra pendengarannya.
"Oii!!"
Mark meletakkan alat makannya dan menoleh ke belakang. Netranya menyapu sekeliling barang kali ada salah satu penggemar yang jail kepadanya. Yah, Mark termasuk anak laki-laki yang populer. Wajah Kanadanya sangat imut dan juga tidak bosan untuk dipandang.
Merasa tak ada seorangpun, ia kembali menyantap makanannya namun suatu hal mengejutkan Mark hingga hampir terjungkal dari kursinya.
"BAAAA!!"
Gubrakk!!
Bukan hampir, tapi ia sudah terjungkal dari kursinya saat ada remaja jangkung yang tiba-tiba sudah berada di hadapannya.
Untungnya nih ya, kantin masih sangat sepi sehingga Mark tidak perlu panik untuk menyembunyikan wajahnya yang sudah kepalang malu.
"Astagaa!! Gue gak jatohin lo kok, lo jatoh sendiri bukan gue yang dorong!!"
Telapak besarnya bergerak di depan dada menandakan bahwa ia benar-benar tak sengaja melakukannya. Mark kesal, namun apa daya bayi cheetah masih belum bisa mengalahkan raja rimba yang perkasa.
Lucas, lelaki jangkung itulah yang kini sedang menyantap makanannya di hadapan Mark.
"Mark, lo tau nggak?"
"Apaan?"
Lucas memberi isyarat kepada Mark untuk mendekat. Mark yang penasaran pun menuruti kemauan sahabatnya yang kurang waras itu.
"Jadi gini.."
Mark begitu serius mendengarkan karena dirinya dirundung rasa penasaran. Isyarat kedua mata Lucas juga sepertinya tak memancarkan suatu hal yang mengandung gurauan.
"...Makanan kantin enak banget gilaa!!"
Jika mereka berada di animasi kartun, mungkin saat ini kepala Mark sedang mengepulkan asap dengan wajah yang memerah. Untungnya Mark termasuk orang-orang yang sabar. Jadi tidak sampai merah dan mengeluarkan asap, hanya ekspresi wajahnya berubah sangat sangat datar.
Mark be like: -_-||
Mark kembali mendudukkan tubuhnya dengan senyum yang dipaksakan.
"Lo kalo mau digorok bilang, gue kenal orang yang bisa jagal nih tanpa kesakitan!"
Ucapnya lalu tertawa dengan receh karena melihat muka Lucas yang terlihat sangat lucu baginya.
"Eh tapi beneran deh Mark, lo tau anak kelas 1 yang dikata sultan itu dia mau ngebuka cabang restoran di daerah Seoul. Kesana yuk, itung-itung buat pesta kelas akhir,"
Anak kelas 1? Sultan?
Chenle?
"Woyy!! Malah bengong. Ntar ajak juga deh si anak kelas 2 siapa tuh?"
"Renjun?"
"Nahh sama temen temennya juga boleh,"
Sementara Lucas menyerocos tak karuan Mark malah sedang sibuk sendiri dengan pikirannya. Ia sepertinya pernah mendengar nama Chenle tapi...
KAMU SEDANG MEMBACA
365 𝐃𝐚𝐲𝐬 [𝐍𝐂𝐓 𝐃𝐫𝐞𝐚𝐦]
Fanfiction"Aku adikmu kak, di masa lalu. Ayo kita kembali kesana, membangun apa yang kita inginkan," "Hah? Aku tak faham apa yang kamu bicarakan," Anak kecil itu merengek dan menggoyang-goyangkan lengan kecil Renjun. "Ayo kita kesana, aku rindu ayah, aku juga...