Vote for next chapter.
------
"Mabuk ya?" Jawab Yoongi datar
"Nggak mabuk. Duh-- mau nikah nggak?"
"Mau--
Ucapan Yoongi membuat manik wanita itu sedikit berbinar, akankah ia menjadi istri habis ini?
Ah ralat, kayaknya belum pantes dipanggil wanita, kita sebut dia 'perempuan' aja ya? abisnya, sifatnya nggak mencerminkan seorang wanita.
--tapi nggak sama kamu." Lanjut Yoongi
Perempuan ini memalingkan wajahnya, melipat kedua tangannya di dada, "Cih, sombong."
"Serius kamu nggak mabuk?"
"Saya gak lagi mabuk! Beneran ngajak nikah nih."
"Oh.. ya kalo kamu nggak mabuk, berarti emang sinting." Sahut Yoongi, "Turunin kakinya, perempuan kok duduknya kayak gitu. Kamu lagi jualan?" Sarkasnya.
"Huh? Kalo gak mau nikah, gak usah ngatain!"
Yoongi menaikan satu alisnya, "Atas dasar apa kamu ngajak saya nikah? saya kenal kamu aja nggak."
Perempuan bersurai hitam ini meneguk segelas wine di meja yang entah milik siapa, gelasnya hanya ada dua, kalo bukan milik si lelaki sombong ya berarti milik si lelaki yang wajahnya mesum. (read: Min Yoongi dan Park Jimin)
"Biar saya bisa keluar dari tempat ini, baru seminggu disini aja rambut saya udah rontok banyak. Stress tau nggak? Kalo sebulan kayaknya saya bisa mati berdiri." Jawabnya
"Yah.. mati berdiri ya? nggak tertarik. Kalo matinya kayang, saya bisa aja tertarik."
Ia mendengus, "Apa sih? Gak asik banget. Gak jadi deh ngajak nikah, males juga nikah sama cowok tua."
"Hei, saya nggak setua itu. Berapa umur kamu?"
"Dua puluh empat tahun."
"Ck, ternyata masih muda. Daritadi saya takut digoda sama kamu, berasa digoda sama tante-tante."
Jimin yang daritadi memperhatikan obrolan keduanya, cuma bisa tertawa geli. Apa-apaan sih ini? Berasa nonton drama komedi. Ini cewek juga aneh, dateng-dateng ngajak nikah, pas ditolak malah marah-marah. Ini anak jaman sekarang pada begini semua apa gimana, sih?
Umur udah dewasa, perilaku kayak bocah.
Bukan tipe Jimin banget.
Jimin tuh sukanya wanita yang dewasa, bisa masak, imut, manis, ceria, tinggi--tapi jangan tinggi-tinggi banget, kalo bisa sih, yang bisa muasin di ranjang.
Uhm, siapa disini yang mau bilang ke Jimin kalo nggak ada yang nanya tipe idamannya?
Perempuan yang tiba-tiba ngajak nikah itu sekarang udah pergi, sebel ngeliat ekspresi Yoongi yang datar kayak tembok sekolah. Udah gitu, mulutnya pedes banget kayak Guru BK.
"Kayaknya dia gila gak sih? Apa butuh uang kali ya?" Kata Jimin sambil ketawa geli
Yoongi terkekeh, "Susah sih jadi gue. Udah ganteng, bau duit pula. Cewek mana yang nggak mau?"
"Dih? Najis." Ketus Jimin
Sekarang gantian si lelaki pucat itu yang ketawa geli, sampe matanya tinggal segaris.
"Tapi cakep nggak sih?" Lanjut Jimin sambil menyenggol lengan hyungnya.
Yoongi memicingkan matanya, "Ya cakep, tapi bar-bar."
KAMU SEDANG MEMBACA
Wanna Touch?
Fanfiction"Hobinya menggoda, giliran di ladeni malah takut. Dasar bodoh." #6 - Yoonnie 9 April #3 - sugajennie 16 mei Hiatus.