Tolong Aku...

✨ April ✨

Hai minna-san~~👋👋👋

Apa kabar kalian semua?~~

Sebelum kalian membaca ceritaku aku mau mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa~~

Dan tanpa basa-basi lagi silahkan membaca~~

Aku harap kalian suka~~❤️❤️❤️
.
.
.
.
.
.
Sejak kecelakaan di malam bersalju itu saat aku terlempar dan tenggelam ke dalam sungai setengah jiwa ku terpisah dari tubuh ku dan akhir nya aku yang merupakan setengah jiwanya mengembara dan mengikuti tubuh yang telah kehilangan ingatan kemana pun dan mengamatinya selama ini.

Meskipun ia dapat melihat hantu lain disekitar nya entah kenapa ia tidak dapat melihat ku meskipun aku berada tepat di depan matanya, mungkin harus ada pemicu yang membuatnya dapat melihat ku tapi itu akan membuat nyawanya terancam.

Aku tauh sebab aku sudah sering melihat nya sering koma karena seseorang memberi tauh atau menunjukan asal-usul nya, dan karena peristiwa itu aku tauh kalau ia tidak bisa melihat ku bukan karena ia tidak bisa melainkan ia takut untuk melihatku, takut untuk mengetahui asal-usul nya makanya ia membuat barier yang membuat nya tidak dapat melihat ku.

Di Drom Idolish7

Di dalam kamar dengan nuansa ceria terlihat Sosok arwah berusia 13 tahun sedang menghela nafas saat melihat sosok remaja berusia 18 yang terlihat sama persis dengannya sedang tertidur lelap di tempat tidur.

" Keadaan ini terlalu sulit untuk ku.... Aku sudah sangat muak dengan keadaan ini...." Gumam nya pelan sambil menyembunyikan wajahnya di lipatan lengannya.

" Kumohon..... Seseorang tolong selamatkan aku.... Aku sudah tidak tahan lagi....." Lanjut nya sendu.

" Siapa yang kau harapkan untuk menolong mu??" Kata seseorang.

Mendengar suara itu pemilik Surai Crimson mengangkat kepalanya dan melirik penampakan yang tiba-tiba muncul di sana.

" Aku tidak tauh.... bagaimana dengan kamu?, Sebagai penunggu di drom ini apa kau tidak terasa terkekang?, Apa kau tidak pernah berpikir untuk bisa bebas dari tempat ini??" Tanya anak laki-laki itu pada gumpalan asap hitam berbentuk manusia dengan mata merah yang sedang menatap nya.

" Entahlah.... Aku tidak tauh.... Aku sudah melupakan perasaan itu...." Jawabnya pelan sambil berjalan mendekatinya.

" Hehe.... Kita hantu yang menyusahkan ya karena sama-sama tidak tauh...." Pemilik Surai Crimson itu terkekeh pelan saat mendengar jawaban gumpalan asap itu.

" Kau itu tidak bisa di sebut hantu.... Keadaan mu itu tidak bisa dibilang hidup atau pun mati buktinya terlihat jelas dengan tubuh mu yang tertidur di sana...." Kata gumpalan asap itu sambil menunjuk Riku yang tertidur lelap di atas tempat tidur.

"...... Kau benar, keadaan ku ini bisa di bilang bukan hantu juga." Jawab nya lirih sambil menutup matanya, saat dia membuka matanya kembali betapa terkejut nya dia melihat langit-langit kamar nya yang gelap.

" Huh?, Apa yang terjadi??.... Bagaimana aku bisa kembali ke tubuh ku??" Riku yang terkejut dengan peristiwa yang baru saja terjadi mencoba bangun dari tempat tidurnya tapi karena merasa tubuhnya sangat berat Riku kembali terjatuh di tempat tidur.

" Aku merasa tubuh ku panas..... berat..... dan kepalaku terasa sangat pusing....." Gumam Riku saat merasa kan keadaan seluruh tubuhnya yang sangat tidak nyaman.

" Bagaimana kau bisa kembali ke tubuh mu??..." Gumpalan asap hitam yang telah melihat peristiwa itu menatap terkejut Riku dengan matanya yang berwarna merah darah.