[FOLLOW DULU SEBELUM BACA]
Bercerita tentang ketua geng Cyclops bernama Renskala Dickson, ketua geng berparas tampan yang mampu membuat anak perawan menjerit-jerit. Ketua geng yg terkenal dengan julukan iblis berwujud manusia. Jangan pernah mengusik...
cerita ini murni dari pikiran aku sendiri iyy! jadi maaf apabila ada kesamaan alur, nama, tempat, karakter atau peristiwa dengan cerita lainnya.
maaf kalau cerita ini gak sesuai ekspektasi kalian but aku harap kalian bisa hargain karya akusokei???
<3
Ku sudah tau dari awal Mencintai bukan perkara kebal Jauh dari kata mudah dan asal Kupelajari sedari kecil...
Lantunan suara merdu seorang gadis terdengar indah disebuah ruangan yang terdapat banyak sekali alat musik, studio music.Berbagai macam alat musik tentunya ada di situ, salah satunya microphone yang berada di depan gadis yang mempunyai suara merdu itu. Di samping gadis itu terdapat sebuah kamera yang merekam, tapi kamera itu tidak mengarah pada dirinya, melainkan di mana microphone itu terdapat.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Berteriak di atas tenggorokan Hujan serapah dan makian Hancur lebih mudah dari bertahan Kupelajari sedari kecil
Dan dari situ cara pandangku Melihat cinta berwarna keruh
Seperti bertaruh apa kau dan aku Akan jadi sama seperti itu...
Seiringnya nyanyian indah itu, di depan seorang gadis yang sedang melantunkan suara indahnya, terdapat dua orang yang tak lain adalah keluarga tirinya yang sedang duduk santai di sofa ruangan music itu.
Aku punya harapan untuk kita Yang masih kecil di mata semua Walau takut kadang menyebalkan Tapi sepanjang hidup 'kan kuhabiskan
Walau tak terdengar masuk akal.. Bagi mereka yang tak percaya..
Tapi kita punya kita.. Yang akan melawan dunia..
Lirik terakhir di nyanyikan dengan nada yang begitu indah, membuat orang-orang yang mendengarnya pasti akan terhipnotis dengan suara indah gadis itu.
"Lama banget sih! Followers mami sama Lotte udah pada koar-koar nih!" Eilaria Belinda, wanita itu bangkit dari duduknya, menghampiri gadis yang mempunyai suara indah itu.
"Maaf mi." ucap gadis itu sembari menundukkan kepalanya.
"Besok kamu pindah ke sekolah Lotte! Mami udah daftarin kamu di sana."