『 Lose ; YoshiSuk 』

8

seperti biasa. ini adegan mature. Jadi, tinggalin jejak dosa kalian. Karena sungguh, bahasanya vulgar dan sangat sangat— ah sudahlah. TINGGALIN JEJAK DOSA!👉

Setelah mengantar Hyunsuk pulang tadi. Yoshi sekarang sedang rebahan di kasur empuk mahal miliknya. Harusnya dia sudah tidur sekarang, mengingat apa yang sudah dia lakukan dengan Hyunsuk— ralat, apa yang Hyunsuk lakukan padanya tadi.

Ingat kan, Hyunsuk tadi melakukan blow jow padanya. Jadi, harusnya setelah mendesah nikmat di mobil tadi. Pastilah dirumah dia langsung tidur.

Tapi tidak!

Tau apa yang terjadi?

Penisnya tegang lagi. Dia sange.

Tau karena apa?

Hanya mengingat bagaimana wajah Hyunsuk yang merah padam karena penis berurat miliknya yang terbenam sempurna di mulut Hyunsuk. Belum lagi saat mulut Hyunsuk mengeluarkan sisa-sisa sperma Yoshi setelah Yoshi mencapai puncaknya.

Sangat-sangat menggiurkan. Hanya dengan mengingatnya saja sudah membuat sesuatu di dalam celana Yoshi mengembung.

Apa dia tidak waras?

Tidak tidak! Tidak mungkin dia menegang hanya dengan mengingat wajah Hyunsuk.

Astaga! Mengapa Hyunsuk terus saja memenuhi kepalanya?! Ini tidak baik! Dia tidak paham dengan dirinya sendiri.

TUNGGU!

Apa ia mulai jatuh cinta pada Hyunsuk?

"Tidak tidak!" Yoshi menggelengkan kepalanya tidak percaya. "Gue gak boleh suka sama Hyunsuk, gue bisa kalah."

Nanti gak bisa enak-enak.

Yoshi semakin frustasi. Hanya dengan ingat kata "enak-enak" saja dia semakin sange. Dia sangat anti kalau bermain dengan tangan.

Maksudnya, karena sudah sering bermain dengan Hyunsuk rasanya kalau bermain sendiri tidak enak rasanya. Minimal, setidaknya menjadikan Hyunsuk sebagai bahan halunya saja lah.

"Hyunsuk sudah tidur belum sih jam segini?" Tanya Yoshi pada dirinya sendiri.

Tangannya bergerak untuk meraih ponselnya yang tergeletak tak berdaya di sebelahnya.

"Telfon tidak ya?"

Tau apa yang ada di pikiran Yoshi saat ini?

VCS.

Dia ingin melakukan itu sekarang bersama Hyunsuk. Ia tau ini gila. Mengingat, baru beberapa jam yang lalu dia mengantar Hyunsuk, pastilah pemuda itu sudah tertidur dengan pulas sekarang. Juga, bagaimana Hyunsuk yang tadi seakan benar-benar bekerja keras.

Tapi... tapi.... tapi....

Yoshi lagi benar benar sange sekarang.

Jadi dengan segala tingkat kesangean seorang Yoshinori, dia dengan segera mengirim panggilan video pada Hyunsuk.

Dia tidak peduli jika Hyunsuk mengatainya mesum, sange, atau apalah itu. Yang terpenting sekarang sesuatu pada gundukan celananya itu harus tuntas.