Pagi hari telah tiba, setelah istirahat begitu lama dan cukup kamu bisa memulai hari dengan baik.
- DREAM CAFE MIDNIGHT -
"Aigo, sudah pagi" ucapmu sambil membuka matamu dan mulai untuk bangun dari tempat tidur. "Y/n mari kita mulai hari ini dengan minum segelas air putih~" kamu mengambil gelas lalu mengisinya dengan air putih. "Ahh, aku harus ngapain dulu ya? Aku bekerja sift malam dan ini masih pagi sekarang..." "Atau aku olahraga saja ya...?" "Yasudah lah, aku olahraga aja, dari pada gak ngapa²in" ucapmu sambil mengambil mengikat rambutmu.
Setelah bersiap-siap akhirnya kamu pergi olahraga, olahraga biasa saja... Jogging soalnya kamu emang orangnya jarang olahraga jadi gak usah olahraga yang terlalu berat. Setelah sekian lama kamu berkeliling sambil jogging kamu memutuskan untuk beristirahat sebentar dan mengatur nafasmu.
"Huh, aku sudah jogging sangat jauh dari apartemenku. " Katamu sambil mengusap keringatmu, kamu membuka tutup botol air minummu dan meminumnya. Namun setelah kamu meminum itu dan belum menelannya ada seseorang yang tepat ada di depanmu yang membuatmu terkejut. Siapa itu???
"Y/n?" Ucap orang itu sambil terengah-engah. "Mmm..., Je..jeno?" Jawabmu setelah menelan air putihmu tadi. "Kamu olahraga?" Tanya jeno ke kamu, "Iya cuma sekedar jogging" "Ooo..." Setelah jeno menjawab itu dia menatapmu dari ujung kepala sampai ke ujung kaki. "Gak cuma cantik, sexy juga nih cewe" batinnya. Kamu pun merasa bahwa Jeno melihatimu dari tadi, "Kenapa?" "Eng...enggak kenapa-kenapa, " jawabnya. "Kamu mau gak jogging bareng aku?" Kata Jeno. "Boleh!" Jawabmu sambil bersemangat.
Akhirnya kalian setuju untuk jogging bersama, sudah tambah jauh dari apartemenmu kamu juga tambah capek dan ngos-ngosan. "Jen...jeno" ucapmu sambil terengah-engah. "Kamu gak apa²?" "Aku enggak apa², cuma capekkh" jawabmu sambil mengatur nafasmu. Jeno spontan langsung menggendongmu di belakang lalu melanjutkan larinya, "Jen, kamu ngapain? Gak usah kayak gini dong nanti kamu kecapekan..." "Enggak apa² y/n, sesekali aku olahraga bawa beban." "Tapi aku kan berat banget jen." "Enggak y/n~~" "Udah kamu diem aja, kalo diterusin jogging nanti kamu bisa pingsan kecapekan." "Yaudah deh" jawabmu pasrah.
Sudah cukup jauh jeno berlari sambil menggendongmu kalian berhenti di perhentian bus di dekat sana. "Jen, turunin aku di sini aja. " Ucapmu sambil menepuk pundak Jeno. "Oke" "Makasih ya jen, oh iya kamu tinggal di mana? Apa deket dari sini?" "Emang kenapa kalo deket? Kamu mau main ke rumahku?" Ucapnya sambil menaikkan alisnya. "Eng..enggak jen, aku cuma penasaran aja" "Iya deh, rumah aku deket toko kue dan di sebrang apartemen yang besar itu" ucapnya sambil menunjuk ke arah apartemenmu. "Ha? Beneran? Aku tinggal di apartemen itu" "Wah berarti gak jauh kita tinggalnya" "Kalo gitu sering-sering main lah ke rumahku" ucap jeno sambil mencolek dagumu. Kamu langsung terdiam dan sedikit tersipu, tapi kamu berusaha terlihat biasa aja. "Iya aku usahain" "Btw kamu mau gak aku anter nanti?" Kata Jeno. "Ah nggak usah lah, ngerepotin..." "Enggak kok, kan kita rumahnya deket" "Yaudah, nanti jam 5 berangkat ya" "Ok siap!" Kalian akhirnya pulang ke rumah masing-masing. Kamu juga udah kecapekan gara² jogging tadi... Meski sebentar seenggaknya jogging lah 😅.
"Aduhh, capek banget..." "Untung aja jeno mau nganterin aku nanti, kalo enggak kaki ku bisa putus..." *Notif KakaoTalk*
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
