Entah sejak kapan sang Phoenix memulai permainan menunggang kuda itu."Eungh... Ahk! C-chan ahh"
Lagi dan lagi, tumbukan penis chanyeol dalam anal baekhyun semakin cepat tempo nya, tangan nya memegang erat pinggang halus milik baekhyun tanpa goret luka sedikit pun.
"Bagaimana chagi, masih kuat?"
Tangan besar chanyeol membalikan badan baekhyun seringan tisu. kini wajah baekhyun menatap manik kelam coklat milik sang Phoenix, park chanyeol.
"Aku mohon berhen-" Tempo chanyeol mulai melambat, ucapan baekhyun tampak sekelibas angin. Tak ia dengar, hingga tiba tiba..
Cairan sperma chanyeol berhasil masuk ke dalam rahim baekhyun sang omega, disertai lolongan chanyeol yg merasa sangat lega karna pelepasan nya..
Yg ke 13.
Badan chanyeol kini ambruk menimpa badan kecil milik baekhyun yg menangis.
"Jangan menangis, biarkan aku istirahat sebentar. "
Safir chanyeol terpejam bersamaan dengan baekhyun yg semakin menjerit menangis tak terima kenyataan.
"Apa yg harus ku lakukan untuk membunuh mu Phoenix sialan?!"
Tak ada jawaban.
"Apa yg harus aku katakan saat aku pulang nanti? Hiks.. Appa.. "
Baekhyun menggigit bibir guna meredam tangisan nya itu.
Sayang sekali, usaha nya gagal.
Tangisan nya pecah setelah chanyeol angkat bicara dengan safir nya yg terpejam."Jika kau mengandung, aborsi saja. "
Baekhyun terdiam dalam hening.
-MONSTER-
Klan resyco nulture,
Ruangan dengan dinding merah maroon itu penuh dengan keheningan.Bukan karna mereka tak ingin bicara, tapi keberanian mereka tak sebanyak itu.
Di ujung meja persegi panjang terduduk sang api biru, terdiam dengan wajah nya yg ia tenggelam kan dalam jari yg saling berkaitan.
"Ketua! Phoenix harus diberi pelajaran!"
Ucapan pertama dibuka oleh siwon, ayah angkat byun baekhyun.
".... Diam lah siwon. "
Sejujurnya api biru juga resah dan marah atas apa yg menimpa murid kesayangan nya.
"Diam? Anda pikir saya bisa diam? "
Tubuh jangkung nya yg tadi duduk penuh amarah kini berdiri men sumpah serapahi pemuda yg menyebabkan putra nya stress."DIA,"
"Memperkosa"
"Anak ku. "
siwon tak terima anak nya mendapat perlakuan seperti binatang, terutama saat anak nya bermain kuda kudaan dengan phoenix.
Tubuh nya pergi begitu saja tanpa menghiraukan teriakan ketua yg paling ia hormati.
Pintu kayu jati terbuka dengan amarah dan tertutup meninggalkan dentuman keras.
Sebutan tanda bahwa, Choi siwon marah.
Lalu apa yg terjadi dengan baekhyun?
Tubuh nya memeluk lutut dengan gemetar tiap ia menutup mata, ia selalu memimpikan sang phoenix.
Bukan rindu ataupun cinta, ia dendam.
Terduduk di sudut ruangan khusus di german. ruangan yg benar benar ruangan elite, Tidak semua orang bisa ke sini.
Yap, ruangan khusus omega yg sedang mengandung baekhyun pindah ke sini semenjak 3 hari yg lalu saat siwon mengetahui bahwa anak nya hamil.
Setiap hari siwon mengunjungi baekhyun, merawat nya seperti anak sendiri dari mulai membacakan nya cerita membuatkan jus wortel membuat telur dadar bahkan memeluk baekhyun supaya ia bisa tidur tanpa bayang bayang si phoenix sialan, park chanyeol.
Tbc.
Kak nc ku kurang hot ya? Maapkeun baru pertama kali buat cerita wp kek gini soalnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Monster [ chanbaek ]
Fantasy[ b x b ] [ OMEGAVERSE ] "Supaya serasi, monster harus bersanding dengan monster lagi kan?" Bagaimana perasaan kalian jika gagal bertugas, Menyesakkan bukan? hal ini dialami baekhyun ia seorang murid di pondok resyco culture. Saat tugas pertamanya...