Can You? || Inarizaki

About Nathan

__________

Aku akan selalu bersamamu.

_____

Flashback on

"Aku antar pulang aja ya [Name]"ujar Nathan, dia menggendong [Name] menuju UKS.

[Name] tersenyum. "Aku gk papa kok Nathan"ujarnya santai yang langsung dihadiahi tatapan tajam dari sahabat kecilnya itu.

[Name] dan Nathan sahabat dari kecil, tumbuh dan bermain bersama. Mereka saling menyayangi dan menjaga. Bahkan hingga mereka kini berusia 12 tahun, mereka masih berteman baik.

"Nah kamu istirahat dulu, kalo ada apa-apa telfon aku ya"ujar Nathan menyelimuti [Name]. Tangannya memegang dahi [Name] yang terasa panas. "Kalo sakit izin gk masuk aja"gerutunya yang membuat [Name] tersenyum.

"Tenang saja Nathan, udah sana balik"ujar [Name] membuat Nathan berdecak, tak rela meninggalkan [Name] tapi sekarang masi jam pelajaran. Dia tadi hanya izin mengantarkan [Name] ke UKS.

Seolah paham pikiran Nathan, [Name] tersenyum. "Nanti istirahat bisa kesini lagi, sekalian bawain makan ya"ujarnya menenangkan membuat Nathan mengangguk kemudian pergi meninggalkan UKS.

"[Name] tadi udah sarapan?"tanya Bu Dwi, penjaga UKS. [Name] mengangguk. "Yaudah minum obatnya dulu"ujarnya.

"Istirahat ya biar cepet sembuh, ibu pergi beliin roti sama teh dulu"ujar Bu Dwi menutup tirai kemudian pamit pergi.

[Name] menatap langit-langit ruang UKS, perlahan menutup mata kemudian tertidur.

Ceklek

Srekk

"Eh ada orang"ujar seseorang yang baru masuk UKS, matanya menatap [Name] yang sedang tidur kemudian beralih pada keadaan sekitar yang sepi.

[Name] membuka matanya perlahan, ada beban berat menimpa tubuhnya membuat dia memaksa membuka mata. Ia langsung terkejut ketika melihat laki-laki asing berada di atasnya.