Disuatu hari,tepat dihari Sabtu.Hari yang cerah,angin yang selalu menghampiri,seakan selalu bahagia dalam kesendirian.Hal yang paling menyenangkan saat datang ke sekolah ialah bertemu dengan nya.
Lelaki yang datang menuju gerbang sekolah dengan menggunakan helm,dan memakai jaket hitam yang menambah pesona. Aku yang berada diatas gedung sekolah, dimana aku selalu memandang nya dari kejauhan.Namun,pada hari ini semua tampak sirna.Tiap aku melihat nya tampak lebih sejuk,namun kali ini berbeda.Ia berboncengan dengan teman sekelas nya sebut nama nya Dede,entah mengapa hati ini sangat sakit.
Banyak yang mengatakan bahwa Dede sangat menyukai Adit,tapi tampak nya dia merespon semua hal yang dilakukan Dede.Ini menjadi hari sial bagi ku.Entah mengapa rasa cemburu ini membara,bagaikan kayu yang dibakar dengan api.Saat aku keluar dari kelas,entah mengapa mood ku berkurang.Aku mengingat kejadian tadi pagi.Teman-teman ku mengajak ku keluar dari kelas,aku pun keluar.Tapi,pada saat hendak turun tangga aku melihat nya tertawa dengan teman nya.
Aku pun pergi tanpa menghiraukan semua.Aku pun mencoba untuk tertawa,dalam hati kecil ku "untuk apa cemburu,toh dia bukan milik ku"kata itu terus berdesir di kepala ku.Aku pun coba menghentikan pikiran ku,aku mencoba untuk tidak memikirkan nya.
Entah mengapa disaat aku tertawa,dia selalu datang.Tapi,kali ini aku tetap tertawa.Tanpa basa basi,aku pun pergi ke kantin.Aku melihat Dede disana yang sedang berbicara dengan Adit,aku pun diam dan membeli makanan.Setelah pesanan ku datang,aku pun kembali berkumpul dengan teman ku.Oiya aku belum kenalin teman ku.Teman aku nama nya Novi dan Llya.Teman ku yang super bobrok,malu-maluin tapi aku sayang :) canda sayang.Mereka yang tahu kisah cinta yang kualami saat ini.Mereka hanya bisa mengatakan "yang sabar ya ta",kata itu terus muncul saat aku punya masalah.
Hari berganti hari entah kenapa aku selalu ingat akan kejadian yang lama,tiap hari aku berpapasan dengan Dede terlintas dalam pikiran ku "wajar aja Adit suka,dia lebih glow dari aku"insecure terus aku nih.Tapi setiap aku melihat Adit rasa ini tetap ada walaupun aku dikecewa kan.Betapa bodoh nya aku,bisa tetap menahan rasa yang tak seberapa ini.Dede memiliki rasa dengan Adit,beberapa hari kemudian ia menyatakan perasaannya kepada Adit.Namun yang ia rasakan bukan lah kebahagiaan tetapi rasa malu dan kecewa, Adit menolak nya dengan mentah.Ia mengatakan bahwa ia menganggap Dede hanya lah teman.
Kabar itu tersebar luas di sekolah,ia menjadi malu karena di cemooh teman sekolah."Iya-iya lah di ejek masa dia mengungkap kan perasaan nya diluan sama Adit terus ditolak mentah dehh"itu lah ucapan sekumpulan geng sultan.Mereka dibilang sultan karena dari kalangan orang berada,tiap bulan perawatan,shopping,datang ke sekolah dengan fashion terbaru.Ada banyak siswa yang menyukai geng sultan karena mereka cantik alias glow up.Namun geng sultan selalu mengangap remeh setiap siswa dan siswi di sekolah itu,mereka mengangap bahwa mereka menjadi ratu-ratu sekolah alias school queens.
Banyak siswi sekolah swasta yang tidak menyukai gang sultan karena mereka terlalu pemilih dalam berteman.Mulai dari kejadian itu Adit tidak dekat lagi dengan Dede. Karena menurut nya,ia dekat dengan wanita hanya dapat membuat wanita itu jatuh cinta pada nya.Teman Adit menganggap bahwa Adit cowok bodoh,karena menolak cinta nya Dede.Mulai saat itu lah Dede menjauh dan memutuskan untuk tidak dekat dengan lelaki di sekolah,karena sering dibully semenjak kejadian itu Dede pindah sekolah ke luar negeri.Aku pun berpikir "coba posisi Dede terjadi sama ku,pasti aku bakal menjauh"tetapi untung nya dia tidak tahu bahwa aku penggangum rahasia nya.Ada baik nya memendam rasa ini,dari pada di umbar tapi jadi bahan olokan teman sendiri.
Gimana guys,apa kalian masih mau sekolah dengan posisi menjadi Dede yang sering di bully?
Pantau terus ya guys,jangan sampai ketinggalan.
Gbu All😍
