"Aku mencoba melupakan nya sudah empat tahun aku belajar melupakan nya,tapi dia kembali dengan seseorang yang berbeda.Aku akui Lisa wanita cantik sedangkan aku selalu mengandalkan isi perut dari pada merias wajah wajar saja jika aku biasa-biasa saja."
Tapi entah mengapa tiba-tiba ia memanggil ku,aku mencoba menoleh ke belakang,ya ternyata ia memanggilku.Aku pun bertanya ada apa?Tapi rasa cemburu ini pun muncul,ketika ia memanggil ku hanya untuk meminta agar ia berfoto dengan Lisa dan membawa bucket untuk Lisa.Aku hanya bisa terdiam,tapi rasa sedih ini tak terlihat.Sesudah foto aku pun pergi,tapi disaat aku pergi ada seorang pria yang mengatakan bahwa ia mengenali ku sewaktu aku masih SMA,ia tahu bahwa aku menyukai Adit.Ya tidak salah lagi bahwa ia sahabat Adit nama nya adalah Chris.
Aku tak menyangka bahwa selain Novi dan Llya ada Chris juga yang tahu bahwa aku menyukai Adit.Namun apalah daya ku yang bisa termenung melihat keromantisan Adit dan Lisa.Mulai dari situ lah aku belajar untuk merias diri,memperbaiki diri,agar aku bisa melupakan Adit.Beberapa bulan kemudian keindahan diri ku mulai muncul saat aku mulai mempoles diri ku dengan make up.Aku merasa bosan dirumah,Novi dan Llya masih tetap berada di kota Medan.
Aku pun pergi ke salah satu restoran.Dimana aku hanya pergi sendiri saja,tiba-tiba handphone ku berdering dan kuangkat ternyata telpon itu berasal dari kedua sahabat ku.Aku pun mulai berbicara,aku tidak lupa memesan makanan.Namun disaat aku sedang bertelepon,muncul lah Lisa dengan gaya anggun nya,ia mengatakan "datang ya kepesta pernikahan ku dengan Adit"aku pun diam dan berhenti berbicara dengan Novi dan Llya.Aku hanya dapat melihat undangan yang diberikan kepada ku,dan aku menjawab nya iya,aku pasti datang kok" Lisa pun tersenyum,lalu ia pamit pergi ke meja sebelah.Tanpa kusadari disitu ada Adit,aku pun diam saja,dan aku mulai mengangkat telpon Novi dan Llya.
Mata ini berkaca-kaca,namun aku terus tertawa dengan mereka.
Aku pun pergi dari restoran tersebut,namun aku membangun prinsip jika itu yang terbaik aku akan melepaskan rasa ini.Seketika aku tak ingat lagi tentang dia,aku mulai dengan hidup ku sendiri.Tiba-tiba aku membuka hati kepada seorang lelaki nama nya Dino.Dia sangat baik sekali, tiba-tiba aku merasa getaran cinta di hati ku.Mungkin aku menyukai nya,dia menyatakan cinta nya kepada ku.Lusa adalah acara pernikahan Adit dan Lisa,aku pun mengajak Dino untuk pergi bersama.Dino pun mau ke acara tersebut.
Malam ini kami akan datang ke pesta Adit dan Lisa, Dino datang menjemput ku dengan gaya yang cool jas selaras dengan celana panjang,dan rambut yang baru dipangkas.Aku pun melihat nya tanpa mata berkedip,aku baru menyadari bahwa Dino setampan itu.Aku pun memakai gaun dengan model Sabrina.Dino mengatakan bahwa aku cantik pada hari ini,wajah ku memerah.Kini waktu nya acara pernikahan Adit dan Lisa.Sesudah selesai acara kami pun pulang,sebelum pulang kamu singgah ke restoran dimana aku merasakan sakit hati terakhir untuk Adit.
Aku pun melepaskan semua rasa cinta ini kepada Adit.Hari yang telah dilalui sebagai pelajaran untuk mencintai seseorang,karena tak selama nya yang menjadi milik kita akan menetap menjadi milik kita.Kata itu sebagai pedoman bagiku,hari ku terasa nyaman bila tak memikirkan hal yang seharus nya tidak ku pikirkan.
Maaf belum ngepost lanjutan nya,soal nya Mimin lagi banyak kerjaan..
Nanti dilanjutin,maaf ganggu ya guys🙏
