Pilihan

1.6K 115 4
                                    

Hallo teman-teman semua apa kabarnya?

Akhirnya Kaka dapat membuat nih novel setelah menyelesaikan novel Black Love. Yang saat ini telah diterbitkan, jika teman-teman ingin membelinya ataupun tertarik bisa cek di cerita Black Love nya.

Oh ya yang puasa Kaka ucapkan selamat menjalankan ibadah puasa.
Tetap semangat yah menjalani hari walaupun rasa lapar menghantui.

Sebelum baca INGAT INI HANYA CERITA FIKSI DAN TIDAK ADA UNSUR MENYINDIR ATAU PUN MENGHINA

Oke👍....

                                ....

Pagi yang cerah, mentari yang menyinari bumi dengan sinar yang mengintip dari sela-sela jendela dan juga  ventilasi yang membuat si gadis yang tertidur lelap harus terbangun ditambah dering handphone yang terus berbunyi. Gadis itu bernama Ghisell Prista.

Ghisell dengan malas mengambil handphonenya yang berada di bawah bantalnya, lalu menekan tombol biru.

" Lo kebo banget sih, ayo buruan ke sekolah "

" Lo lupa ini hari Minggu " ucap Ghisell dengan malas.

" Tau gue, Lo lihat grup BKA deh kita anggota inti  disuruh kumpul hari Minggu jam 8 pagi, pokoknya Lo harus cepat siap-siap gue tunggu sepuluh menit "

" Hallo...hallo ...."

Tidak ada jawaban, segara Gihisell melihat layar yang teryata sudah dimatikan oleh Fifah yang merupakan sahabat nya.

" Banke ganggu tidur orang saja, padahal gue sudah buat rencana untuk tidur sampai siang " gerutu Ghisell.

Ghisell pun beranjak dari tempat tidurnya dengan gontai menuju kamar mandi. Setelah itu menuju ke sekolah mengunakan motor metik.

" Lo telat lima menit "

Ghisell tersentak kaget saat Fifah  sudah berada di sampingnya dengan menunjuk jam tangannya, jangan lupakan tatapan tajamnya.

" Namanya manusia tidak luput dari kesalahan " ucap Ghisell dengan malas.

Sungguh Fifah itu seperti guru killer yang sangat menghargai waktu, telat semenit saja sudah di ceramahi berjam-jam, sampai rasanya telinga Ghisell sakit.

" Waktu berharga asal Lo tau, waktu adalah uang, gue tau manusia tidak luput dari kesalahan namun kasus Lo ini udah bukan lagi kesalahan Lo tau, hampir setiap pertemuan Lo terlambat, padahal Lo ketua BKA " omel Fifah dengan kedua tangan berada di pinggang.

Ghisell memutar bola matanya malas, hatinya dan telinganya sudah bersiap akan sakit karena ocehan yang terus di lontarkan oleh Fifah.

" Kali ini Lo lepas, cepat bersiap-siap, kepala pengurus organisasi BKA akan  datang ke sini "

" Iya...."

Setelah itu Ghisell pergi keruangan BKA yang sepertinya teman yang lainnya sudah berada di sana.

Organisasi BKA itu adalah Bimbingan Konseling Anak yang di urus oleh murid yang masuk ke organisasi itu akan menjabat selama tiga tahun dan tujuan organisasi BKA itu adalah :
1. Memberantas kekerasan.
2. Memberikan solusi untuk  siswa yang memiliki masalah keluarga ataupun lainnya
3. Menyelesaikan masalah siswa.
4. Menyelidiki siswa yang bermasalah di sekolah baik di rumah ataupun di sekolah itu sendiri.
5. Membantu teman yang terkena kasus bullying.

Correcting ErrorsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang