Yoongi menatap tajam wanita yang baru saja beberapa hari ini resmi menjadi istrinya. Wanita yang ia nikahi tanpa cinta, wanita pilihan sang ayah yang membuatnya hampir gila.
"Ingat Nona! Kau hanya wanita yang di bayar untuk menjadi pembantuku, kau tidak ada hak apapun atas diriku, jadi jangan pernah memaksaku untuk melakukan apapun jika aku tidak mau!. Lagipula kau bukan siapa-siapa ku!"
Sakit. Hatinya seakan hancur mendengar penuturan yang dilontarkan Yoongi padanya. Namun ia hanya diam, tanpa kata dan tanpa isakan. Sejujurnya ia sangat ingin menangis tapi ia tak mau terlihat lemah di mata Yoongi, pria yang sudah mengikatnya dengan janji suci di hadapan Tuhan dan semua orang.
"Maafkan aku Tuan. Aku hanya tidak mau kau sakit jika kau tidak makan" Ucapnya, setelah beberapa menit terdiam mengatur hati dan matanya agar tidak menangis. Ia masih memegang nampan yang berisi sepiring makanan dan segelas minuman milik Yoongi. Yah, Yoongi memakinya hanya karena ia mengantarkan dan menyuruh Yoongi makan.
"Apa urusanmu?. Lagipula ini semua terjadi karena dirimu!"
Sang wanita mengangguk lalu tersenyum tulus "Aku tahu, Tuan. Maafkan aku"
Hai 👋
Saya balik lagi.
Jangan lupa vote klo suka
Komen klo ada yang pengen di benarkan (kata2, tanda baca, atau apapun itu yang salah di cerita yang saya buat)
Menerima kritikan. Serius.
Enaknya dilanjut atau nggak?
KAMU SEDANG MEMBACA
You're only my maid || MYG
Fanfiction"Coba kau fikir Nona! Apakah sah jika pernikahan digelar dengan paksaan?. Apakah sebuah pernikahan bisa sah jika mempelai pria tidak bersungguh-sungguh dan hanya bermain-main saat mengucapkan janji suci? Jika tidak, berarti aku bukan suamimu!" ⚠disa...
