Ling Tian kemudian memperhatikan semua apa yang ada di dalam gua. Dia melihat ada dua kolam yang terbentuk secara alami dan masing-masing lebarnya sekitar 5 meter di sisi kiri gua.
Kolam tersebut berisi air yang berwarna seperti kapur. Energi murni yang keluar dari dalam kolam itu sangat besar. Ling Tian juga melihat beberapa pecahan batu giok es yang sangat bening di sisi kanan gua.
Kemudian ia mendekati kolam itu untuk berniat memeriksanya. Saat Ling Tian sampai di depan kolam, secara otomatis gambar di pikirannya muncul dan menjelaskan tentang air yang ada di dalam kolam tersebut.
Itu adalah Susu Stalaktit berumur 10 ribu tahun, berfungsi sebagai pembersih sumsum pada tulang, juga membantu untuk menaikkan tingkat kultivasi, dan masih banyak lagi fungsi lainnya. Jika dijadikan bahan tambahan dalam ramuan pil, khasiat pil itu akan menjadi berlipat ganda.
Ling Tian tiba-tiba ingin mengolah seni bela diri untuk memperkuat tubuhnya, karena kultivator yang mengolah teknik tubuh lebih kuat daripada kultivator yang mengolah teknik lainnya.
Akan tetapi, kultivator yang mengolah teknik tubuh akan memerlukan sebanyak dua kali lipat sumber daya daripada kultivator yang mengolah teknik lainnya. Inilah yang membuat para kultivator enggan untuk mengolah teknik tubuh.
Ling Tian tidak akan menyerah hanya karena masalah sumber daya.
Dia pun mencari-cari dalam gambar yang ada dipikirannya dan menemukan teknik Abadi tingkat tertinggi yaitu :
"TEKNIK DEWA NAGA SURGAWI."
Dalam Teknik Dewa Naga Surgawi tersebut juga terbagi menjadi tujuh bagian, yaitu :
Tubuh Dewa Naga, Jiwa Dewa Naga, Tapak Dewa Naga, Auman Dewa Naga, Pukulan Dewa Naga, Tendangan Dewa Naga, Langkah Dewa Naga.
Dan yang pertama ingin dilatih oleh Ling Tian adalah teknik Tubuh Dewa Naga.
Tapi untuk mengolah teknik Tubuh Dewa Naga itu, Ling Tian memerlukan sumber daya yang sangat banyak, sekitar tiga kali lipat daripada kultivator yang mengolah teknik lainnya.
"Fiiiuuuhhh...."
Ling Tian hanya bisa menghela napas panjang saat mengetahui banyaknya sumber daya yang akan dia butuhkan.
Ling Tian membuka semua pakaiannya, lalu berjalan masuk ke dalam kolam Susu Stalaktit tersebut. Dia merendam tubuhnya dan hanya menyisakan kepalanya saja untuk dipakai mengihirup oksigen ke dalam paru-parunya.
Kemudian Ling Tian menggunakan teknik Tubuh Dewa Naga untuk menyerap energi murni dari Susu Stalaktit yang ada di dalam kolam. Energi yang sangat besar memasuki tubuhnya, mengalir melalui Meridian dan menempa seluruh tulang-tulangnya.
Proses penempaan seluruh tulangnya sangat menyakitkan. Sumsum pada tulang di murnikan, dan tulang-tulangnya juga di hancurkan, kemudian dibentuk kembali seperti semula. Proses itu harus terus berulang sebanyak 1000 kali untuk mencapai Tulang Naga Perunggu.
Setiap hari, proses penempaan tulangnya di lakukan sebanyak 50 kali dan setiap prosesnya membuat Ling Tian berteriak menjerit kesakitan. Tak terasa air matanya mengalir menahan penderitaan yang teramat sangat menyakitkan tersebut.
Dua puluh hari kemudian, saat malam di Gunung Kematian....
ROAR
Terdengar suara auman naga dari dasar kolam air terjun hingga mengagetkan seluruh penghuni Gunung Kematian. Semua Binatang Roh segera lari untuk bersembunyi.
Sementara itu di dalam gua, Ling Tian masih terus menyerap energi di dalam kolam.
BANG
Ledakan teredam datang dari dalam tubuh Ling Tian. Energi yang sangat besar berputar-putar di sekitar tubuhnya, kemudian perlahan-lahan menghilang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pendekar Jenius Iblis
FantasiTerlahir dalam dunia yang kejam, di mana yang kuat disebut sebagai 'Pahlawan' dan yang lemah disebut sebagai 'Pecundang', Ling Tian hanya bisa pasrah dengan keadaan tubuhnya yang lemah dan tidak mampu berkultivasi. Dia terlahir 15 tahun yang lalu de...