[D] Ini hanya cerita tentang Ahn Taehyung, seorang pria berumur 26 tahun yang sudah berhasil menjadi CEO dalam mengurus kekasihnya yang masih bersifat kekanak-kanakan karena jarak usia yang terpaut sekitar 8 tahun dari kekasih kecilnya
Tak ayal sifa...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Waktu berjalan dengan sangat cepat. Setelah acara kelulusan Jennie dilaksanakan, keesokan harinya keluarga besar Ahn dan Han mengadakan acara pertunangan anak mereka, Ahn Taehyung dan Han Jennie
Waktu kembali berjalan dengan sangat cepat. Tak terasa setelah enam bulan acara pertunangan mewah itu diselenggarakan, keluarga besar Ahn dan Han kembali mengadakan acara resepsi pernikahan antara Taehyung dan juga Jennie
Kini pernikahan itu sudah berjalan satu tahun lebih enam bulan. Umur pernikahan Taehyung dan Jennie masih dibilang cukup muda. Tapi dari hasil pernikahan mereka, Taehyung dan Jennie dikarunia seorang anak laki-laki. Tepat setelah satu bulan pernikahan mereka berdua, Jennie dinyatakan sedang mengandung
“Jennie dan Minjun sudah tidur, Bi?” Taehyung yang baru saja pulang dari perusahaannya bertanya kepada Bibi Song yang saat itu sedang mengelap meja makan
“Nona Jennie tertidur setelah nona berhasil membuat Minjun berhenti menangis dan menidurkan Minjun.” Ucap Bibi Song
Taehyung mengangguk-anggukkan kepalanya beberapa kali. Pria itu melirik ke arah meja makan yang terlihat sangat bersih karena baru saja dilap oleh Bibi Song
“Jennie sama Minjun sudah makan malam?” Taehyung bertanya sambil melepaskan jas kerjanya
“Eoh, nona Jennie sudah memberikan Minjun MPASI. Nona Jennie juga belum makan malam, dia bilang jika dirinya tidak lapar dan lebih memilih menidurkan Minjun.” Ucap Bibi Song
“Kalau begitu buatkan Jennie susu hangat seperti biasa.” Ucap Taehyung
“Baik tuan.”
Dengan satu tangan memegang tas kerja beserta jas kerjanya, Taehyung menggunakan tangannya yang lain untuk melonggarkan dasi kerjanya yang membuat Taehyung sedikit tercekik karena dasi itu dililitkan di lehernya dengan sedikit kencang
Setelah lift yang membawanya sampai di lantai tujuannya, Taehyung langsung melangkah memasuki salah satu kamar dengan pintu berwarna putih
Pemandangan yang pertama kali Taehyung lihat saat dirinya membuka pintu kamar adalah Jennie yang tertidur lesehan dengan kepala yang menyender dipinggiran tempat tidur Minjun
“Sayang.” Taehyung bergumam dengan mata yang berkaca-kaca
Tak terasa air mata kebahagiaan dan terharu itu meluncur dari kedua mata Taehyung. Pria yang sudah memiliki istri dan satu anak itu sangat terharu melihat perjuangan Jennie yang berusaha merawat Minjun
Kaki Taehyung melangkah masuk dan menutup pintu kamar itu. Pria itu meletakkan tas beserta jas kerjanya di sofa dan berjalan mendekati Jennie
“Kesayangan Daddy.” Taehyung mengecup pipi tembem putranya setelah dirinya berjongkok tepat di sebelah Jennie yang terlihat tertidur dengan sangat pulas
