Kosan Ujung Jalan

bangun bangun

Hari ini para penghuni kosan memutuskan untuk berkerja sama membersihkan seluruh area kosan dan sekitarnya. Sebenarnya sih ini bukan kesepakatan mereka bersama, karena yang memutuskan adalah galan dan bian. Kalo murni keputusan merekasih yang lainnya pasti tetep nolak, tapi bang pidi selaku pemilik kosan juga udah ikut andil dalam keputusan itu dan jadilah mereka harus menerima keputusan itu dengan setengah hati.

Sekarang yang udah bangun tu baru galan, bian sama faisal. Sebenernya sih si faisal bangun gara gara kebelet doang, tapi waktu mau balik ke kamar dia malah di tahan sama dua abang yang tak punya akhlak ini. Jadi lah ia tak bisa melanjutkan mimpi indah nya.

" yang lain mana sih? kok belum bangun juga " seru galan heran.

" masih tidur kali bang " sahut bian.

" jam segini masa masih tidur sih? " bingung galan.

" bang lo sadar gak sih?! ini tu masih jam 06.30! mana ada orang yang mau bangun jam segini dihari libur! " kesal faisal yang masih berusaha membuka kedua matanya.

" karena masih pagi itu sal, biar entar kitanya juga gak sampai siang bersih bersihnya. Kalo udah siang entar kalian banyak alasan lagi " jelas galan di setujui oleh bian, sedangkan faisal hanya menggerutu tak jelas dengan mata setengah terbuka.

" yaudah bang mending kita bangunin aja tu para manusia kebo " usul bian.

" yaudah gue bangunin si yogi sama juna, lo bangunin si vino sama raka oke? " ujar galan di setujui oleh bian.

Mereka berdua beranjak menuju kamar orang orang yang akan mereka bangunkan tadi.

Kamar yogi

Seperti yang kita tau, jika yogi sudah tidur maka sama saja seperti beruang berhinasi. Maka dari itu yang berani membangunkan nya hanya si galan selakuk tertua, kalo yang lain mah gak bakal ada yang berani kecuali mereka udah pada gak sayang nyawa.

" gi bangun woii! lo kalo tidur tu jangan kayak mau simulasi mati aja deh. Entar mati beneran mampus lo! " ucap galan berusaha membangunkan yogi.

Yang namanya beruang berhinasi tu mah mau ada badai salju aja gak bakal bangun bangun, apalagi cuman teriakan galan yang belum naik oktaf nya. Dan dengan kadar kecerdasan otak yang alakadarnya, akhirnya galan mendapatkan sebuah ide yang bar bar. Diawali dengan senyuman deviinya galan menjalankan aksi bar bar nya tersebut.

" kalo telinga lo gak suci lagi waktu bangun entar,bukan salah gue ya gi. " ucap galan dengan senyum devilnya.

Dia keluarkan  hp nya, galan tampak fokus mencari sesuatu di hpnya tersebut sampai ketemu dan terbitlah senyuman devilnya itu lagi? Buru buru ia letakan hp nya di telinga yogi, sedangkan galan sendiri langsung pergi menjauh dengan telinga yang ia tutup rapat setelah memencet tombol play di hp nya.

Dan terdengar lah suara suara kotor dan nista dari dalam hp milik galan itu. Suara suara yang membuat telinga suci yogi menjadi kotor dan tak suci lagi.

" ASTAGFIRULLAH TELING SUCI GUE" dan terdengar lah tawa menggelegar milik galan saat mendengar teriakan yogi.

" Anjing, babi, bangke, kambing, anjir, anjim lo! " sudah cukup kita mendengar seluruh umpatan yang di ucapkan oleh yogi di pagi hari ini.

" makanya bangun, kalo lo tidur lagi gua kasih ginian lagi lo entar! buruan siap siap bentar lagi kita mulai bersih bersihnya. " suruh galan mengancam sekaligus memerintah. Emang laknat si galan, metang mentang jadi yang paling sepuh terus seenak nya nyuruh nyuruh gitu!

" iya iya, udah pergi lo sono, gue mau ganti baju " usir yogi malas sambil mendorong tubuh galan agar keluar dari kamarnya.

" satu misi clear,, waktu nya bangunin si kutu buku " ujar galan senang karena berhasil membangunkan beruang kutub yang lagi berhinasi. Galan segera berjalan menuju kamar si kutu buku a.k.a Juna.