9. sakit💔

329 22 0
                                    

Saat ini aleeza sedang berada di depan gerbang sekolahnya, dia sedang menunggu taxi namun tidak ada juga, sekolah sudah mulai sepi, semua murid sudah kembali kerumahnya masing masing, aleeza mulai gelisah dia berniat menelpon sean namun dia takut sean akan memarahinya

Brumm bruum

Aleeza mendongkak kala melihat ada motor sport hitam berhenti di hadapannya, dia mengernyit bingung pasalnya dia tidak mengenal orang di hadapannya karna memakai helm full face

"Kenapa belum pulang hmm?" Tanya pria itu sambil membuka helmnya

"Kak Aska"ucapnya dengan mata berbinar "kak aska sendiri kenapa belum pulang?"

"Tadi gue harus ikut les tambahan di sekolah, buat olimpiade matematika 2 Minggu lagi, trus gw lihat lo disini belum pulang, yaudah langsung gue samperin, lo kenapa belom pulang?"

"Al lagi nungguin taxi, tapi belum ada yang lewat, mau pesen taxi online atau ojek online, kuota al lagi habis heheh"ucapnya sambil menggaruk tengkuknya

"Yaudah naik, bareng gue aja biar gua anterin pulang"

"Gak papa? Kak aska gak lagi sibuk kan??" Ucap aleeza takut merepotkan pria tampan dihadapannya

"Enggak, kalo buat lo gue selalu ada waktu" Aska terkekeh "yaudah naik, buruan ih lama" aska berpura pura kesal, dan ketampanannya naik berkali kali lipat bagi aleeza, setelah aleeza tersadar dia langsung naik ke atas motor aska dan pria itu juga mulai melajukan  motornya sedang

🍌🍌🍌

Sebuh motor sport berhenti didepan mansion yang begitu mewah

"Makasih yah kak"ucap aleeza tersenyum tulus pada aska

"Iyaa sama sama, gue langsung pulang  yahh, lo juga jangan lupa makan" aska terkekeh lalu mengusap pucuk kepala aleeza
Dan aleeza membalas dengan senyuman manis

Aska pergi meninggalkan mansion mewah itu, dia sengaja langsung pulang karna dia tau jika dia datang sama saja dia memancing keributan dengan sean dan para sahabatnya, mengingat mereka yang begitu membenci nya

Aleeza memasuki mansion tersebut dilihatnya sean, devan, Leon, Layla dan clara duduk di sofa sambil bercanda
Tidak dengan leon yang hanya diam memperhatikan mereka sesekali terkekeh kecil

"Oh lo udh pulang? Kamar lo yang diatas noh samping kamar gw sebelah kiri, barang barang lo juga udh di dalem" ucap sean dengan wajah datar

"I-iya sean makasih" saat aleeza baru saja melangkahkan kakinya menuju tangga, tiba tiba dia berhenti mendengar suara Sean yang memberinya perintah

"Abis lo ganti baju buatin kita minuman, jan lama yah"

"Iya" aleeza lalu pergi meninggalkan mereka, dia heran pada sean, kenapa harus dia?? Lalu apa gunanya para pelayan di mansion ini?

.....

"Ini minumannya" aleeza menaruh jus jeruk di meja
Namun pergerakan aleeza terhenti karna segelas jus mengenai bajunya

"Upss, sory gw gak sengaja" ucap clara yang dengan tampang tengil nya, sementara layla, devan dan sean  hanya menatapnya dengan dengan sinis berbeda dengan leon dengan wajah datar tanpa peduli padanya

"Gak papa, aku ke atas dulu yah mau ganti baju" aleeza tersenyum lalu pergi meninggalkan mereka semua yang menatapnya dengan pandangan berbeda-beda

....

Malam sudah tiba, kini aleeza sedang berada di balkon kamarnya memandang kota Jakarta yang nampak sangat indah di malam hari, dengan hembusan angin yang menambahkan kesan sejuk
Aleeza menutup mata, membuatnya mengingat kembali sebuah kisah masa lalu

MY HUSBAND KING BULLYINGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang