Trio Sengklek + Eve

❌❌

3 tahun yang lalu

"Ahh Eve Kun, sebentar lagi" ucap seorang wanita yang sedang menggelinjang hebat dibawah eve.

Eve dengan segera mengeluarkan bendanya  menatap datar wanita dibawahnya dan menatap eve balik dengan tatapan kesal.

"Pulanglah, Sou sudah melihat hubungan kita tadi, kita putus" ucap eve sambil memakai pakaiannya kembali.

"Apa maksudmu?! Kau hanya menjadikan ku sebagai alat untuk menghancurkan bocah itu?!" Wanita itu berteriak didepan eve.

Eve hanya menatap wanita itu dengan tatapan dingin.

Tanpa memperdulikan mantan pacarnya, eve segera keluar kamarnya meninggalkan wanita itu misuh-misuh tidak jelas.

"Segera keluar dari rumah ini atau aku akan memanggil bodyguard ku untuk mengusirmu" ucapan eve sukses membuat wanita itu segera keluar dari kediaman eve dengan emosi yang memuncak.

"Ku sumpahin kau ga bakal dapet cinta tulus lagi seperti yang anak kecil itu berikan" wanita itu menyumpahi Eve tapi, eve tidak mempedulikannya dan berpikir kalo sumpah serapah itu hanya omong kosong belaka.

'hah... Sou kamu pasti sudah lihat, aku harap kamu tidak membenciku dan masih mau bersamaku' gumam eve.

Eve menyeduh susu rasa pisang yang dia beli untuk Sou, yah eve sengaja membeli susu rasa pisang untuk orang spesial bagi eve padahal eve sendiri tidak suka manis.

Eve menatap seduhan susu yang dia buat, pikirannya kembali mengingat seorang remaja bersurai coklat terbelalak kaget melihatmya dan seorang wanita tengah berhubungan.

'sakit' Eve memegang dadanya.

"Kenapa rasanya begitu sakit melihat Sou menangis" eve meremas dadanya mengingat bagaimana ekspresi sou saat sedih seperti tadi.

Eve segera meminum susu itu, rasa pisang bukannya rasanya manis? Tapi, kenapa eve merasakan pahit di tenggorokannya?

Eve segera kembali menuju kamarnya sampai penglihatannya menangkap seonggok tali melingkar berwarna biru dengan sebuah hiasan berupa huruf 'S' menggantung didepan kamar dengan indahnya.

Eve mengambil gelang itu, tangannya gemetar dikala gelang itu mengingatkan nya akan sosok seorang sou.

Eve tersenyum sendu dan memasukkan gelang itu kedalam sakunya.

"Maaf sou, aku hanya tidak ingin reputasiku turun gara-gara dicap seorang gay"

-----------------------------

Keesokan harinya di SMA Nico Douga eve mencari sosok yang ia rindukan kemarin, eve akan pura" tidak tahu dan menanyakan kenapa sou tidak kerumahnya kemarin.

Sampai dikelas 1-A dimana kelas itu adalah kelas Sou beserta 2 Sahabatnya, siapa lagi kalau bukan Isubokuro dan Wolpis Kater.

Eve masuk kedalam kelas itu Dengan langkah gontai sembari tersenyum menuju ketempat duduk Sou, eve akan menunggu pemuda itu.

Jam sudah menunjukkan pukul 08.28 2 menit lagi jam pelajaran akan mulai namun, tidak ada tanda-tanda dari sou akan muncul, bahkan isubokuro maupun wolpis tidak datang.

Jam pelajaran sudah mulai, eve segera keluar dari kelas itu, pikirannya penuh dengan pertanyaan kenapa sou tidak sekolah.

Keesokan harinya eve melakukan hal yang sama dan hasilnya tetap sama.

Eve tidak bisa menemukan Sou ataupun 2 Sahabatnya itu.

Sampai seminggu kemudian eve tetap melakukan hal yang sama, yaitu menunggu Sou ditempat duduknya, eve tidak peduli dengan tatapan murid dikelas 1-A yang memandang eve aneh.