Gara-Gara Film AADC (Part 1)

146 24 3
                                    

"Dio manisnya Chandra" goda Chandra yang langsung gak tau dirinya duduk di sebelah Dio

"Please ya Chan"
"Lu itu bisa gak main nyelonong masuk ke kelas orang, main duduk di dekat gue lagi" Sergah Kyungsoo yang merasa terganggu

"Anjaaay, gitu aja ngambek"
"Kalau loe gitu makin manis tau"
"ngalahi cewek-cewek anak cheerleader" Goda Chandra makin menjadi, ditambah dengan mencolek dagu Dio

"Anjiiiir lu ya nyama-nyamain gue ama cewek, anak cheers lagi"
"Gue cowok ya panjul" kali ini bentakan Dio naik ke level emosi

"Siapa yang nyamain sih, kan gue bilang lebih manis dari cewek"
"berarti level kemanisan lu lebih tinggi" Jelas Chandra dengan senyum lebar bodohnya

Tatapan Dio langsung menajam ke arah Chandra, membuat nyali pemuda tinggi itu menciut.

"Hehehe sorry"
"Sebenarnya gue kesini pe~~" omongan Chandra terputus dengan kehadiran Bakri

Bakri yang baru aja masuk ke kelas merasa heran dengan keberadaan Chandra yang tumben-tumbennya datang pagi apalagi lebih pagi darinya.

"Tumben lu datang pagi?"
"Gak kesambet setan penghuni pohon sebelah rumah lu kan" Ungkap Bakri heran, sambil memberi kode agar Chandra bangkit dari tempat duduk miliknya

"Mana bisa gue kesambet setan"
"Lu yang jauh lebib seram aja gak bisa nakuti gue" ejek Chandra yang merasa terusir oleh Bakri

"Serah Luuu"
"Btw ngapai lu ke kelas kami?" Tanya Bakri heran

"Ya mau ketemu Dio lah"
"Soalnya gue mau ngasi sesuatu ama teman super manis lu itu" Ujar Chandra sambil menaikan sebelah alisnya menggoda Dio

" Bakri please deh bawa sepupu GaJe loe ini keluar"
"Pusing gue tau" perintah Dio, namun Bakri juga malas ngadepi sepupunya itu

"Ahh Dio.. Usir aja sono kalau lu bisa"
"Gw mah nyerah" jawab Bakri malas, dan Chandra hanya tersenyum menang menanggapi mereka

"Oh gitu..."
"Ok fix ya, berarti loe harus siap-siap aja dihukum ama Pak Soman" ancam Dio, tapi Bakri tak mengerti maksud Dio tersebut

"Napa gw harus dihukum Pak Soman?"
"Masa gegara nih makhluk gw dihukum?" tanya Bakri heran

"Astaghfirullah..."
"Emang kalian fix sepupuan ya"
"Sama-sama dikit otaknya tapi berisiknya aja gede" Balas Dio, sementara Bakri dan Chandra saling menatap tak terima disama-samakan

"Yaudah gue perjelas aja"
"Kalau loe gak berhasil bawa nih orang pergi dari sini"
"Loe gak bakal gue kasi contekan PR ekonomi " Ancam Dio sambil menunjuk Chandra, dan Chandra dengan gak tau malunya malah ngelus jari Dio, sehingga Dio memukul telapak tangan Chandra

"Anjiiir gw lupa"
"Oke Yo,,misi pengusiran anak dakjal siap gw laksanakan" Balas Bakri panik

"Anjiiir loe.."
"Kalau gue anak dakjal, Lu dedengkotnya" balas Chandra tak terima

Namun Bakri segera bangkit dan menyeret Chandra, agak susah memang, namun Bakri tau rahasia dan titik lemahnya, yaitu Chandra tak tahan kalau dicubit bagian pinggangnya. Bakri terus mencubit pinggang Chandra sampe Chandra keluar.

"Sakit goblok" Keluh Chandra

"udah lu nurut aja, ntar gw kasi tau rahasia Dio yang pengen lu tau dah"
"Tapi sekarang lu cabut yak" Bakri berusaha kompromi

Ijong yang lewat merasa heran dengan tingkah mereka, dan bertanya dengan Dio ada apa dengan mereka.

"Bakri ama Chandra lagi apa Yo?"

"Bakri cuma jalani misi dari gue" jawab Dio santai sambil memainkan ponselnya

"Misi apaan?" Heran Ijong lagi

Dio & ChandraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang